Chapter 32

991 94 47
                                    

Happy Reading 😉

***

Hari ini, Vanny bolos Sekolah dengan Maksud tertentu.

"Huaaaaa Ini RumahNya dimana lagi" dumel Vanny

"Kok gue bego banget si.. kan bisa aja gue nanya Nethali" kata Vanny kesal

"Sayang, Itu orang gila ya bicara sendiri" kata pejalan kaki Bergidik melihat Vanny

"WOII GUE BUKAN ORANG GILA" teriak Vanny dan bersiap siap Melempar pasangan itu sandal Jepit

Kedua pasangan yang mengatai Vanny orang gila tadi langsung lari.

"Kesal dah gue" kata Vanny sambil memakai kembali sandal kesayangannya itu

"Ehh kan mereka Orang Kaya. Kali aja ada di Google"

Vanny mengotak Atik Handphone nya dan mencari nama Kavita di Google.

"Nahh Ketemu" pekik Vanny senang

"Kavita Stevannya Anderson Alexander. Anak ketiga Dari pasangan Natasya Kheyla Anderson dan Frega Revano Alexander. Kedua saudaranya bernama Kelvin Stevanno Anderson Alexander dan Kevin Stevarro Anderson Alexander" kata Vanny yang membaca artikel tentang keluarga Anderlexs

"Lah.. kok malah bahas nama si.. kan gue nanyanya alamat" gumam Vanny

"Memiliki tiga anak yang bernama Azril Pratama Anderlexs, Ansel Zuran Anderlexs, dan Stevinna Lexandrian Anderlex"

"Setai ehh setau gue Anaknya Tante Kavita yang terakhir kan ilang?" Tanya Vanny

"Lahh.. Berarti Gue dong?" Pekik Vanny tiba tiba

Orang orang yang berlalu lalang menoleh ke arah Vanny dan mencibir

"Ehh maap yakk Maap" cengir Vanny

"Kavita sendiri Mendapat Bagian di Perusahan Khy's Company Di Jalan **** "

"KYAAAA DAPET" pekik Vanny senang

"Mbak.. Mbak ikut kita yuk" kata pemuda yang jengah mendengar ocehan Vanny

Bukan apa apa Gesss.. Vanny tuh dipinggir jalan ngoceh nggak ada jeda dan tiba tiba teriak.

Kan di sangka sinting dah si Pani Nya.

"Kemana mas" kata Vanny memakai ekspresi Berbinar

"Kerumah Sakit Jiwa BUAHAHAHAHA" pemuda itu terbawa terbahak bahak

Orang yang berlalu lalang juga Terkekeh kecil

"Uhukk Uhukkk"

BUAHAHAHAHA

Dan sekarang, Si Pani Yang menertawakan pemuda itu

"Babay Abang Jeyek" kata Vanny menjauh sambil melambai

Vanny sekarang menuju perusahaan Khy's Company untuk bertemu dengan Kavita.

***

"Em. Permisi mbak" kata Vanny

"Eh Iya dek. Ada yang bisa saya bantu?" Tanya resepsionis

"Tante -ehh Bu Kavita ada?" Tanya Vanny

"Sebentar"

Resepsionis itu Menelfon seseorang kemudian mematikan Teleponnya

"Ada dek" kata resepsionis itu

"Boleh saya ketemu?" Tanya Vanny

"Apakah sebelumnya Sudah buat janji?" Tanyanya mendapat gelengan Vanny

"Mohon maaf dek.. Adek nggak bisa bertemu dengan Bu Kavita" kata resepsionis itu

"Sebentar saja mbak" kata Vanny

Ini Vanny dalam mode sabar Gesss.. nggak tau kalau kesabaran nya sudah habis :v

"Ada apa ini?" Tanya Vira, Sekertaris Kavita

"Ini Bu. Dia mau bertemu dengan Bu Kavita" kata Resepsionis itu

Vira menatap Vanny intens

Gue culek juga lama lama, Batin Vanny kesal

"Mari ikut saya" kata vira

Vanny segera mengikuti Vira menuju ruang Kavita

Tok tok tok

"Masuk" teriak Kavita

"Maaf Bu . Ada yang ingin bertemu dengan ibu" kata Vita

"Suruh masuk" kata Kavita memijat pelipisnya

Vanny memasuki ruangan sedangka Vira segera pergi.

"Oh kamu" kata Kavita tersenyum

Vanny diam tak berekspresi apa apa

"MAMA" teriak Vanny lalu menghambur ke pelukan Kavita

Kavita yang di peluk tiba tiba merasa kaget dan Melotot.

"H-hah? M-mama?" Gumam Vanny

***

"Huaaa Vanny Bolos nggak bilang bilang" keluh Della

Bukan apa apa Gesss, Della Lama lama bisa gila kalau hanya berdua dengan Marsha.

"Yaudah si. Pasti dia ada masalah atau Skateboard nya rusak mungkin" kata Marsha

"Ya nggak lah.. kecuali kalau Lo matahin Skateboard nya si Vanny" kata Della sewot

"Kalian berdua keluar dari kelas saya sekarang" kata pak Handoko

"Baik pak" kata Della lesu

"Laksanakan" Kata Marsha semangat 45

Di koridor, Della dan Marsha Bertemu dengan Ashley

"Loh Kalian ngapain di luar?" Tanya Ale

"Dikeluarin pak" kata della lesu

"Ohh.. Vanny nya mana?" Tanya Ale

"Udah mau nikah juga masih aja nyariin Vanny" cibir Marsha

Dan mendapat tabokan dari Della

"Vanny itu adek saya" kata Ale malas

"Vanny nggak masuk sekolah pak hari ini" kata Della

***

"Apa yang membuatmu Yakin kalau kamu itu anak kita?" Tanya Kavita

Sekarang, Vanny berada di Mansion Lexandrian Gesss :v

Disana, Ada Nathan Juga Azril dan Ansel. Tak ketinggalan seluruh keluarga besar Anderlex.

"Saya Bertemu dengan Om Nethali" kata Vanny

Deg

"Nethali" lirih Nathan

"Ketemu dimana? Dan siapa Nethali?" Tanya Ansel

"Nethali itu Kembaran daddy" kata Nathan

"Saat saya Koma, Saya Bertemu dengan Om Nethali" kata Vanny

"Dia ngomong apa aja sama kamu?" Tanya Kavita

Vanny mulai menceritakan Awal Mula Ketemunya dengan Nethali

"Ternyata masih sama" kekeh Kavita

"Sama apaan?" Tanya Nathan

"Kalau mau ketemu dia, Tabrakin aja Sama Kereta" gumam Kavita mengingat ingat Pembicaraan nya dengan Nethali

"Berarti? Kamu anak kita?" Kata Kavita senang

"Tapi, Aku udah tes DNA dan hasilnya, Negatif" kata Nathan

______________________________________

Holla Gengsss..

Update lagi kan Gue Wahaha

Gue Gabut Gaessss :v

Tapi Gue Nggak Bisa Double Up :(

Jan Lupa Vote dan Komen dah

Next,

This Is Love❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang