kita? | seulrene

2.

Sekarang seulgi sedang memakirkan vespa kesayangannya di parkiran mall. Seulgi melihat dirinya sendiri lewat kaca spion motornya

"kenapa gue cakep banget ya?" Tanya dirinya sendiri dan dia tidak menyadari ada seseorang yang sedang menatap dirinya aneh karena bertingkah konyol.

Seulgi sedang berjalan di dalam mall sambil memainkan handphone kesayangannya. Tiba tiba dia menabrak seseorang yang tidak dikenalnya

"aduh! Kalo berhenti jangan ditengah jalan dong mba!" kesal seulgi

Orang yang dimarahi oleh seulgi hanya menatap dingin dan datar kearahnya

"dasar aneh"

"apa lo bilang?!" teriak seulgi hingga orang disekitarnya ikut melihat kearah sumber suara

"gak usah teriak bisa? Lo yang salah jalan sambil main handphone. Jelas jelas gue udah dipinggir kayak gini" ujar orang tersebut dan seulgi langsung melihat dirinya sendiri yang jelas jelas mereka memang dipinggir.

Seulgi yang udah terlanjur malu akhirnya pergi meninggalkan perempuan tersebut

"dasar aneh"

"gila gila gila gue malu banget bangsat!" ujar seulgi sambil merutuki dirinya sendiri. "ah udahlah bodoamat lagian juga gak akan ketemu lagi sama mba itu". Seulgi memasuki bioskop dan langsung memesan tiket film yang pengen dia tonton.

Seulgi langsung duduk dikursi yang udah dia pesen untuk menonton film yang ia tunggu tunggu. Ketika seulgi sedang menikmati filmnya ada seseorang yang telat memasuki studionya dan berjalan bolak balik di depan seulgi karena mencari kursi yang orang itu pesan.

Anjir ganggu aja nih orang

Ketika orang itu lewat depan seulgi lagi, dia langsung menyentuh orang itu karena tidak begitu jelas mukanya akibat studio yang gelap

"mba, kursinya nomor berapa ya?"

orang itu terkejut karena disentuh oleh seulgi

"B 12"

"oh disebelah saya ternyata mba, saya 11 soalnya" sahut seulgi

"ah terimakasih ya" ujar orang itu lembut dan langsung duduk disebelah seulgi.

Anjir suaranya lembut banget

Begitu filmnya sudah selesai, lampu bioskop menyala dan seulgi langsung siap-siap untuk bangun dari kursi

"lah elo?!"

Seulgi langsung tersentak karena suara perempuan yang disebelahnya.

Begitu seulgi nengok, dia langsung terkejut karena bertemu lagi dengan orang yang dia tabrak tadi

Mampus

"lo gak ada sopan sopannya ya, bukannya minta maaf atau gimana kek" marah perempuan tersebut.

"sssttt jangan berisik mba, udah tau masih disini. Ayo keluar dulu" ajak seulgi sambil menarik tangan perempuan tersebut.

Yang ditarik tangannya hanya bengong sambil melihat tangannya yang sudah digenggam erat oleh seulgi.

Ketika sudah berada diluar studio, perempuan tadi langsung menghempaskan tangan seulgi dari tangannya.

"gak usah narik tangan gue juga!" marah perempuan itu.

"astaga mba, udah gak usah marah marah terus gue pusing dengernya"

"gue bukan mba mba, jadi jangan panggil gue mba!" ujar perempuan itu.