Kalian datang disaat yang bersamaan.
Membuatku bingung, sebenarnya siapa yang aku suka, siapa yang membuatku lebih nyaman bersamanya.Pajang foto pacar aja ah wkwk.
***
Hari ini Mami Revina mengajaknya ke sebuah Mall. Revina sendiri bingung, mengapa Maminya mengajaknya ke tempat ini, apakah Mami Revina mengajaknya untuk shopping? Tapi lain dari biasanya, biasanya Maminya tak suka jika pergi shopping bersama anak satu-satunya itu.
"Mam, kita mau ngapain ke Mall?". Tanya Revina saat mereka masih dalam perjalanan.
"Shopping lah".
"Biasanya Mami kalo shopping gak suka perginya sama Vina karena Vina banyak ngelarang Mami. Kok sekarang tiba-tiba berubah? Vina mencium bau-bau negatif".
"Hush...kamu jangan berburuk sangka gitu sama Mami. Sebenernya Mami ngajak kamu sekalian mau ketemu Jeng Mirna sama anaknya".
"Tuhkan...Mami kenapa sih? Bukannya aku sama si Soni udah sepakat batalin perjodohannya". Protes Revina.
"Siapa bilang? Kemarin Soni yang bilang sama Mami kalo dia suka sama kamu, jangan ngarang cerita gitu ah".
"Sialan banget tu anak, dulu bilangnnya iya mau dibatalin". Cerca Revina memaki Soni.
"Gimana hubungan kamu sama Rifki?".
"Udahan Mam".
"Maksudnya putus?".
Revina hanya mengangguk pasrah.
"Bagus deh, dia cuma bisa manjain kamu doang. Mami gak suka".
"Kok gitu sih". Omel Revina.
Revina terdiam mendengar pernyataan pendapat Maminya yang tidak menyukai Rifki. Memang seburuk itukah Rifki? Meskipun sudah putus tapi jujur saja, dia masih mencintainya.
Ketika mereka sampai di area parkiran, Revina langsung turun lebih dulu, meninggalkan Maminya begitu saja.
"Vina...tungguin Mami dong". Teriaknya "Ngambekan gitu jadi orang".
Mami Revina langsung menyusul anaknya yang sudah masuk lebih dulu. Rupanya Revina tak benar-benar meninggalkan Maminya, dia menunggu Maminya di dekat Eskalator.
"Ngapain disini?".
"Mami mau aku tinggalin?".
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE STORY RISKI REVINA
Romance[Slow update] Pada pandangan pertama, Riski langsung terpanah ketika melihat seorang gadis yang sekelas dengannya, Revina. Sayangnya dia tak pernah mengenal arti cinta itu seperti apa. Dia menyerah begitu saja ketika mengetahui bahwa temannya juga...