part 6

1K 27 1
                                    











***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Siapa yang berani marahin istri saya?" suara bariton itu terdengar dari luar sana, Charles yang baru saja tiba langsung masuk kedalam ruang kepala sekolah, Kimberly pun berlari di pelukan Charles.

"Pak Charles?" kaget kepala sekolah yang langsung menundukkan kepala nya.

Begitu juga dengan Riandi, ia terpaku dengan kedatangan Charles secara tiba tiba.

"Tu-Tuan Charles." wajah Riandi memerah menahan ketakutannya.

"Ada apa sayang." Charles menunduk menatap putrinya dengan tatapan lembut sambil mengusap rambut sang anak.

"Kim di panggil sama kepala sekolah..." Kimberly melirik kepala sekolah dengan ekor matanya, terlihat ada raut wajah takut disana.

"terus Kim mau di keluarkan dari sini karena dituduh ngebully dia." Charles menoleh kearah yang di tunjuk Kimberly.

"Padahal dia yang ngebully teman Kim." sambung Kimberly dengan wajah cemberut.

"Kasihan nya anak Papa." balas Charles dengan memegang kedua pipi anak nya.

Charles kembali menatap kepala sekolah, kali ini tatapan nya berubah menjadi tajam.

"Saya sudah bilang ke kamu, jagain anak saya selama dia sekolah disini, kenapa kamu mau ngeluarin anak saya, hah?!!" tegas Charles, kepala sekolah menunduk ketakutan.

"Ma-maaf Pak Charles, saya ti-tidak tau kalau Kimberly anak pak Charles." ucapnya terbata

"Kamu lupa sama saya?"

Kepala sekolah langsung menggeleng dengan cepat, "Ga pak."

"Pemilik sekolah ini adalah sahabat saya, saya bisa saja menyuruh nya untuk mengeluarkan kamu."

"Ja-jangan pak Charles, saya minta maaf, saya tidak akan mengulangi kesalahan lagi." mohon nya.

Charles menoleh kearah Riandi, kini Riandi sudah basah dengan keringatnya sendiri.

"Berani sekali kamu marahin istri saya Riandi!!." Marah Charles dengan tampang datar.

"Jika tidak ada saya, kamu akan tetap miskin, ingat itu." tekan Charles "Dan tolong ajarin anak kamu dengan bener." lanjutnya sedikit melirik kearah Chelsea

Riandi langsung menampar Chelsea dengan keras "Minta maaf kamu sama anak tuan Charles." pintah Riandi

"Tapi pa."

"Minta maaf cepat."

"Pah! Kenapa sih?" tanya istri nya yang bingung dengan situasi sekarang.

"Diam kamu." tunjuk Riandi

"Cepat Chelsea." Chelsea dengan terpaksa menatap malas ke Kimberly.

"Gua minta maaf." ucap Chelsea tidak ikhlas

KIMBERLY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang