part 10

931 27 1
                                    




***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Kimberly dan Raisa sedang berdiri di depan pagar, mereka menunggu Neta untuk kluar dari kelas nya, sudah 10 menit tapi Neta tidak kunjung terlihat.

"Mana sih Neta." gerutu Raisa, ia paling malas soal menunggu.

"Samperin yuk Kim."

"Emang lu tau kelas nya dimana?" tanya Kimberly yang fokus membuka ponselnya.

"Kita tanya aja ke anak yang lain." jawab Raisa.

"Yaudah yuk." Kimberly memasukkan ponselnya di saku baju.

Mereka berdua jalan ke koridor untuk bertanya dimana kelas Neta "Gua mau nanya dong, lo tau kelas Neta ga?" tanya Raisa ketika berhenti didepan adek kelas.

"Itu kak disana." tunjuk nya.

Raisa dan Kimberly melihat kearah yang di tunjuk adek kelas itu "Makasih ya." ucap Raisa sebelum pergi.

Saat tiba di depan kelas Neta, Kimberly menunggu di luar kelas sementara Raisa berdiri di depan pintu kelas Neta dan melihat Neta di bully oleh mereka.

"Lo tuh harus sadar diri anjing, lo tuh ga cocok temenan sama kak Kim." ucapnya marah sembari mengambil kaca mata yang di pakai Neta, lalu mereka mengoper kaca mata itu dengan teman yang lain.

Raisa bisa melihat mereka sekitar 10 orang "Balikin kacamata ku." ucap Neta yang berusaha mengambil kacamata dari tangan teman nya.

"Ambil kalau bisa." ucap si cowo berkulit tan skin dengan remeh.

Kimberly menoleh ke sebelahnya melihat Raisa yang hanya diam "Udah belum?" tanya Kimberly, ia sedang bersandar di dinding dengan melipatkan kedua tangan nya di dada.

Raisa menoleh ke Kimberly "Neta di bully." ucapnya pelan seperti berbisik.

Kimberly berjalan masuk kedalam kelas Neta dengan santai dan di ikuti Raisa, mereka yang ingin menggunting kepang Neta tiba tiba terhenti saat melihat Kimberly dan Raisa masuk kedalam kelas.

"Kalian apain anak orang woy?." tanya Raisa dengan nada mengintimidasi.

"Gausah ikut campur lo."

"Jelas gua ikut campur sekarang Neta kan teman gua." jawab Raisa dengan santai.

Sementara Kimberly hanya duduk santai di salah satu kursi, ia malas berdebat.

"Pulang lo pada, masih kelas 1 aja udah ngebully anak orang." ucap Raisa menatap sinis ke mereka.

"Yuk cabut." mereka pun satu persatu berjalan menuju pintu kelas dan melewati Kimberly.

"Gangguin dia lagi, gua putusin tangan lo satu satu." ucap nya tajam, membuat mereka bergidik ngeri dan berlari keluar kelas, Neta mengambil kecamata nya di lantai.

KIMBERLY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang