Berawal dari pertemuan tanpa sengaja disebuah tebing, lalu mengantarkan mereka kepada masalalu masing-masing. Saling mengobati, saling menguatkan, hingga tumbuh perasaan lain karena seringnya bersama.
Namun, jalan yang mereka lalui tidaklah mudah. P...
Tubuh Shion menegang seketika saat suara berat Neji menghentikan kegiatannya menatap lekat-lekat foto yang berada dalam genggamannya. Dengan segera, dia meletakkan kembali figura foto tersebut ketempat semula
Tanpa Shion sadari, sudut bibir Neji sedikit tertarik keatas saat melihat Shion tengah memegang foto dia bersama dengan Tenten saat ditaman Inokashira dulu, ah dia jadi teringat kembali akan kenangan manisnya bersama dengan Tenten ditaman itu
Bukannya terkejut ataupun panik, Neji malah merasa bahagia karena pasti setelah ini Shion akan diam-diam mencari tahu tentang hubungannya dengan Tenten. Dengan begitu dia tidak perlu repot-repot menjelaskan semuanya pada Shion
Neji juga tahu kalau ada orang yang memasuki kamarnya karena yah kalian tahu sendiri bukan? Neji memiliki pendengaran yang cukup bagus, dan dia tentu dapat menebak dengan mudah siapa yang telah lancang memasuki kamarnya begitu saja, tentu saja siapa lagi kalau bukan Shion. Dimansion atau bahkan seluruh Hyuuga tidak akan ada yang berani memasuki kamar orang tanpa izin
Shion membalikkan tubuhnya kearah Neji dengan sedikit kaku, dia dapat melihat raut serius yang kentara diwajah tampan Neji yang sedang melipat kedua tangannya didada itu
"Kutanya sekali lagi, apa yang kau lakukan?"
Glek~
Keringat dingin perlahan mulai muncul didahi Shion karena mendapatkan tatapan intimidasi dari Neji
"A-aku... Aku..."
Tidak ingin membuang waktunya terlalu lama hanya untuk mendengarkan alasan Shion yang menurutnya tidak penting, Neji segera berkata "Lain kali, jangan memasuki kamar seseorang tanpa izin" potong Neji
"B-baik"
Neji segera melangkahkan kakinya keluar dari kamar tanpa menghiraukan Shion yang masih berada didalam kamarnya, sepertinya mulai saat ini dia harus mengunci pintu kamarnya rapat-rapat karena mulai saat ini juga, Shion pasti akan selalu memasuki kamarnya begitu saja
Jangan sebut Neji pelit, dia hanya tidak suka jika ada orang yang mengganggu privasinya, kecuali Tenten serta kedua orangtuanya
🍥 🔥 🍥
Esok harinya Naruto dan Hinata berkunjung kerumah Neji karena kebetulan sekarang adalah akhir pekan, hari dimana mereka bebas dengan segala pekerjaan yang membuat otak benar-benar mendidih dan ingin meledak, mungkin itu menurut Naruto karena kalian tahu sendirikan dia orangnya seperti apa:v
Saat hendak masuk kedalam mansion Neji, tiba-tiba saja Naruto menghentikan langkah kakinya saat melihat seorang perempuan sedang duduk termenung dibawah pohon sakura yang berada dihalaman depan mansion Neji
"Mmm Hinata-chan, kamu duluan ya aku ada urusan sebentar"
"Urusan apa Naruto-kun?"
"Adadeh" jawab Naruto dengan senyum lima jari miliknya
Hinata mengangguk "Yasudah, aku menunggu Naruto-kun didalam"
Setelah memastikan Hinata benar-benar masuk kedalam mansion, Naruto segera melangkahkan kakinya kehalaman depan tempat perempuan itu termenung, dia tahu dan dia tidak mungkin salah lihat bahwa perempuan itu adalah perempuan yang Neji bawa ke boutique Hinata tempo lalu dan mengaku sebagai calon tunangannya
"Ehem! Sedang ada kau disini"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
