BAB 4

1.1K 64 0
                                    

Kesunyian menyelimuti hutan itu. Lumut-lumut tumbuh subur di daratan dan kulit pepohonan. Menambah licinnya jalan hutan itu. Seekor ular meliak-liuk mengitari ranting yang berjatuhan. Mengincar kelinci yang sedang melahap rerumputan. Jarak antar ular dan kelinci kini hanya 1 meter. Moncong ular bersiap untuk menerkam kelinci malang itu. Crakkkk.... Suara seperti senapan itu keluar dari jari makhluk yang bergigi tajam. Kecepatannya mampu melubangi tubuh ular yang hendak memangsa kelinci itu.

"Heii suigetsu tak ada kerjaan kah dirimu" wanita berambut merah menangangkat kerah baju Suigetsu dengan muka yang kesal dan memerah.

"Tenanglah Karin aku hanya melatih kemampuanku, sudah lama aku tak mencoba kekuatanku ini sejak perang dunia shinobi"

"Bodoh, tak sadar kah kita sudah memasuki wilayah tuan orochimaru, bagaimana kalau ular yang kau tembak merupakan peliharaan tua orochimaru"

"Ah benarkah" ? suigetsu cemas

"Huuh dasar bodoh"


Keduanya melanjutkan perjalanan menuju tempat rahasia Orochimaru.

"Suigetsu, lama tak bertemu"

Suara itu keluar dari bangunan dibawah tanah

Ehh siapa itu karin ?

"Itulah tuan orochimaru" Karin menjawab dengan ketus

"Aku meminta bantuan kepada kalian" Orochimaru memandang mereka berdua

Dengan wajah kesal Karin berkata "Seperti yang telah kuduga kita dipanggil kesini untuk sebuah misi"

"Sepertinya percobaanku telah gagal"

"Hah anak itu gagal" Karin terheran heran

"Tepat sekali Karin sepertiya kamu mengetahuinya, aku meminta kalian untuk membawanya ke Konoha"

"Konoha ?" suigetsu keheranan

"Siap Tuan Orochimaru" Karin menjawab dengan semangat

"Heeeh" Suigetsu keheranan

"Sepertinya kamu bersemangat karena di Konoha ada Sasuke kan hehehe" Orochimaru menggoda Karin

"Hahaha itu betul" Suigetsu menambahkan

"Mau ku hajar lagi kau" Karin kesal

Orochimaru memanggil anak itu dari dalam markasnya.

Sesosok anak kecil berambut hitam pekat dengan dagu yang agak runcing. Badannya yang kecil pendek dan kulitnya putih. Anak itu mengingatkan karin kepada seseorang.

"Dia mewarisi kekuatan yang unik namun dia depresi berat karena orang tuanya meninggal.

"Panti asuhan Konoha adalah tujuan kalian segeralah antar anak ini ke kesana"

"Siap Tuan Orochimaru"

Keduanya bergegas pergi Konoha menuju jalur hutan.

Seseorang telah mengintai karin dan suigetsu dari balik pepohonan. Jubah hitam menyelimuti tubuhnya. mata merah terpancar dari balik topeng itu. Mereka mengikuti karin dan suigetsu.

Bersambung............

Sasusaku Story: Perjalanan yang MenyadarkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang