Part 18

7.3K 197 3
                                    

4 hari kemudian

Sesuai perkataan Dr. Zain, saat ini Revan sedang di ruangan Dr. Zain untuk mengambil hasil tes DNA. Tak lama datanglah Dr. Zain membawa hasil tes.

"Ini hasil tes nya sir"ujar Dr. Zain memberikan hasil tes DNA ke tangan Revan

"Hm"jawab Revan lalu mengambil tes DNA itu

Saat akan membukanya jantung Revan berdetak tak karuan. Ia dilanda kegugupan. Tapi perlahan lahan Revan membuka hasil itu. Ia membacanya perlahan pasti sampai kebawah

Tes

Satu tetes air matanya jatuh ke pipinya melihat hasil tes DNA yang menunjukkan

99%cocok!

"Mereka putra dan putri ku"batin Revan tersenyum puas

"Terimakasih ya Tuhan kau telah memberi anugerah terindah dihidupku"batin Revan mengucapkan syukur kepada Sang Pencipta Alam.

Revan yang merasa diperhatikan menghapus air matanya dan menatap tajam Dr. Zain membuat Dr. Zain salah tingkah.

"Saya permisi"ucap Revan dingin

"Baiklah sir"jawab Dr. Zain sopan.

😎😎😎😎😎

Saat ini Ara sedang berada di kantin kantornya bersama teman kerjanya yaitu Desy. Mereka saling mengobrol bersama.

"Ra gue mau tanya ni?"ucap Desy ke Ara

"Apaan?"tanya balik Ara

"Pak Revan udah nikah belum sih"ucapan Desy membuat Ara tersedak minuman nya

Uhuk uhuk

Tiara POV

Saat ini gue lagi dikantin bareng temen gue yaitu si Desy. Desy itu orangnya blak-blakan, suka kepo, kalau ngomong gak bisa di saring dan yang parah suka nabur bubuk cabai di kuping orang.

"Ra gue mau nanya ni?"ucap Desy ke gue

"Apaan?"tanya gue ke Desy

"Pak Revan udah nikah belum sih?"tanya balik Desy membuat gue tersedak minuman gue

Uhuk uhuk

Desy yang ngelihat gue tersedak menepuk punggung gue membuat gue gak tersedak lagi

"Pelan pelan Ra"kata Desy yang udah gak nepuk punggung gue

"Sorry gue kaget karena ucapan lo barusan"jawab gue

"Emang ada yang salah?"tanya Desy bingung

"Ya salah lah dodol!! Orang gue masih istri sah Revan"gue berkata dalam hati.

"Gak kok"balas gue cepet

"Eh jawab pertanyaan gue tadi"suruh Desy

"Yang pak Revan udah punya istri?"tanya gue yang dijawab anggukan kepala Desy

"Em gue mana tau"ucap gue acuh walau sedikit gugup

"Serius?"tanya Desy memicingkan matanya curiga

"Ho'oh Desy Andara" ujar gue menekankan nama lengkap Desy

"Emang kenapa sih Lo tanya gitu?"tanya Ara yang was-was akan jawaban Desy

"Oh karena kemarin gue liat Lo jalan sama Keluarga Wijaya"perkataan Desy membuat gue terkejut

"Lo ta-u"ucap gue terbata

"Tau lah mangkanya gue tanya sama Lo apalagi Lo sama keluarga Wijaya udah dekat banget kayak keluarga beneran"kata Desy

"Ha??!!"teriak gue membuat pengunjung kantin menatap kami berdua tetapi segera kami meminta maaf karena mengganggu waktunya

"Maaf"sesal kami menunduk kan kepala kami berdua lebih tepatnya gue yang malu banget

"Lo sebenarnya ada hubungan apa sih sama Pak Revan?"tanya Desy yang kepo nya minta ampun

"Gue itu gak ada hubungan apa apa ya"jawab gue meyakinkan Desy

"Tapi kayaknya keluarga Wijaya suka deh sama lo"ucap Desy kelewat santai

"Ya iyalah orang gue mantunya"batin gue

"Tapi kenapa Lo tanya gitu?"tanya gue supaya si Desy gak ngasih pertanyaan lebih jauh

"Gapapa sih gue cuma kepo aja"santai Desy

"Emang Lo tukang kepo"sindir gue

"Hehe lu tau aja Ra"cengir dia menggaruk tengkuknya yang tak gatal,gue hanya memutar bola mata malas

"Emang Lo suka pak Revan?"tanya gue hati hati takut ke singgung

"Gak lah ya kalik gue suka sama pak Revan, kalau gue suka saingan nya juga banyak kalik"jelas Desy

"Banyak juga"gumam gue

"Lo tadi bilang apa?"tanya Desy buat gue kaget

"Gue cuma bilang,beruntung pak Revan di sukai banyak cewek"kata gue sok kagum

"Iya Lo bener apalagi pak Revan yang gak pernah terlihat jalan sama cewek kecuali sama mantan nya si Viona itu sih gue tau  juga dari pegawai lain"ucapan Desy mengingatkan gue akan perselingkuhan Revan

"Kalau udah tau sifat aslinya!beuh bakal gak percaya lo sama si manusia es yang katanya ganteng tapi tukang selingkuh. Hihi"tawa gue dalam hati

"Tapi kok ada yang sakit ya"

"Ah bodoamat ngapa gue pikiran"batin gue menggelengkan kepala

"Lo kenapa Ra geleng geleng kepala,pusing?"tanya Desy yang ngelihat gue menggelengkan kepala

"Gapapa kok"jawab gue tersenyum

"Eh tadi Lo bilang kalau Viona mantannya Revan?"tanya gue yang bingung

"Emang mereka putus??tapi mazak"batin gue bertanya

"Iya mereka putus"jawab acuh Desy

"Kok bisa?"kepo gue tanya ke Desy

"Kata orang kantor sih mereka putus karena kebusukan Viona terbongkar"jawab Desy yang semakin buat gue penasaran

"Kebusukan?"tanya gue bingung

"Kan pak Revan gak sengaja ngelihat Viona sama cowok lain terus si Viona bilang ke cowok itu yang diyakini sih pacarnya Viona.  Viona  bilang akan ninggalin pak Revan jika Viona bisa menguasai harta pak Revan dan membuat pak Revan bangkrut"jelas Desy membuat kebingungan gue entah pergi kemana

"Cocok banget mereka berdua sama sama tukang selingkuh!!"batin gue

"Berarti si Viona matre dong"ucap gue gak peduli

"Ya iyalah namanya cuma mau harta doang gak cintanya"balas Desy acuh

Mereka terus mengobrol sampai jam istirahat selesai pun belum selesai mengobrol sampai suara berat seseorang yang mereka kenal membuat mereka terkejut

"SEDANG APA KALIAN?!"bentak orang tersebut

My Ceo Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang