REGRET IS AT THE END [[JUJAE]]

«« CHAPTER XV »»

Jangan lupa vote....
Terimakasih

Sorry for typo yeorobun

*****

Siang ini Hyunjae membawa hyung nya berkeliling kota seoul untuk menghabiskan waktu yang panjang, sejujurnya Minhyun tidak mau sampai berkeliling cukup bersama dengan Hyunjae pun dirinya tidak akan pernah bosan untuk menatap wajah cantik adiknya.

" Hyungie ayo kita pergi ke sungai Han " ajak Hyunjae

" Kemana pun kamu pergi hyung selalu ikut bersamamu sayang " ucap Minhyun sambil mengacak rambut Hyunjae

Mungkin semua orang mengira mereka itu sepasang kekasih saat melihat pemuda cantik dengan manjanya menggandeng tangan pemuda tampan itu.

Sesampai di sungai Han, Hyunjae membersihkan tempat duduk yang terkena salju dan cantiknya warna lampu jembatan yang warna warni untuk membuat mata semua orang takjub dengan keindahan jembatan Han ini.

" Hyungie " panggil Hyunjae menatap Minhyun serius

" Wae " ucap Minhyun tersenyum tampan

" Sebenarnya Hyunjae sedang rindu appa dan eomma setiap malam Hyunjae selalu merindukan mereka hiks " ucap Hyunjae sambil terisak karena tidak kuat dengan penderitaannya

Kalau sudah seperti ini Minhyun merasa bersalah kepada adiknya yang merasa kesepian, dirinya benci saat Hyunjae mengeluarkan buliran air yang turun dari mata indahnya membasahi pipi gembulnya.

" Sstthhh, tenang lah masih ada hyung disini, mian hyung tidak ada disamping kamu disaat merasa kesepian seperti ini " dengan segera Minhyun menarik tubuh Hyunjae kedalam pelukan hangatnya persetan dengan pandangan semua orang yang terpenting adiknya ini bisa tenang

" Hikss Hyun-jae kangen mereka, dis-sini sakit hyung hikss " ucap Hyunjae sesenggukan sambil memukul dadanya yang terasa sesak kala merindukan dua malaikat yang berharganya

" Mian " lirih Minhyun yang ikut merasa sedih dengan penderitaan adiknya

Setelah Hyunjae merasa tenang, Minhyun bergegas untuk pulang ke apartemen karena cuaca bertambah dingin.

Skipp

Pagi hari mulai tiba membuat pemuda tampan terusik karena dinginnya ruangan yang menembus kulit bahkan semalam mereka menyalakan penghangat ruangan tapi itu tidak ada gunanya karena setiap hari salju terus menuruni kota seoul.

Minhyun mengecup kening Hyunjae dan mengambil beberapa selimut dilemari agar adiknya dapat tidur dengan nyenyak, Minhyun bergegas ke kamar mandi setelah itu ia membuat secangkir chocolate hangat dan duduk di sofa menyalakan tv untuk melihat berita maupun movie, selang berapa jam tiba tiba leher Minhyun ada yang meluk dari belakang siapa lagi kalau bukan Hyunjae.

" Sudah bangun hmm " ujar Minhyun melirik ke samping dan melihat adiknya masih menutup mata

" Eung " jawab Hyunjae

" Tiduran disini " ucap Minhyun sambil menepuk pahanya

Hyunjae pun menurut dengan perintah Minhyun untuk tiduran dipahanya, Minhyun membelai rambut Hyunjae yang sedikit acak acakan karena baru bangun tidur.

" Apa masih ngantuk " tanya Minhyun

" Tidak " jawab Hyunjae sambil membuka matanya menandakan dirinya tidak begitu mengantuk

" Kalau tidak mengantuk cepat cuci mukamu jangan lupa gosok gigi, hyung buatkan sarapan dulu untukmu "

" Oke captain " jawab Hyunjae mencium pipi hyung nya dan langsung berlari ke kamar mandi