«« CHAPTER XI »»

818 106 2
                                    

*****

Jangan lupa vote.....
Terimakasih
Sorry for typo yeorobun...

*****

Juyeon family pov

IU merasa malu mempunyai adik yang berprilakuan buruk, padahal ia dan keluarganya tidak pernah mengajari merendahkan orang lain, tetapi melihat adiknya berbuat seperti itu membuat IU menjadi geram.

" JUYEON TURUN KAU SEKARANG JUGA " teriak IU saat tiba didalam rumahnya

" Sayang ada apa kamu berteriak seperti itu, tidak biasanya kamu marah seperti ini " kaget Baekhyun eomma saat melihat anak sulungnya pulang kerja dengan penuh amarah.

" TURUN KAU " teriaknya lagi

Juyeon turun dengan wajah tidak bersalahnya dan menghampiri ruang keluarga hingga suara tamparan yang cukup keras mendarat mulus di pipi Juyeon..

PLAKKK

Ini pertama kali bagi IU menampar adiknya sendiri langsung di hadapan orang tuanya.

" Ommo, kamu kenapa sayang " kaget Baekhyun eomma yang melihat IU menampar anak bungsunya

" Ada apa ini " tanya kepala keluarga saat melihat putra sulungnya di tampar.

" NUNNA TIDAK PERNAH MENDIDIK KAU UNTUK MERENDAHKAN ORANG LAIN SEPERTI ITU, KAU SAMA SAJA DENGAN BAJINGAN SAMPAH DIJALANAN YANG TIDAK ADA HARGANYA, SEKALI LAGI AKU TAHU KAU SEPERTI ITU AKAN AKU KIRIMKAN KAU KE NETHERLAND, SEMUA FASILITAS AKU SITA SAMPAI KAU TAHU DIRI ATAS KESALAHANMU ITU " emosi yang sedari tadi ditahan akhirnya keluar sudah membuat nafas IU menderu deru.

IU melangkah pergi dengan berurai air mata yang keluar dari mata cantiknya gegara adiknya ini.

" Masuk lah kedalam kamarmu nanti eomma kompres bekas tamparan nunna mu itu " ujar Chanyeol appa

Juyeon menuruti perkataan sang ayah dan pergi ke dalam kamarnya dengan nyeri di pipinya.

Juyeon family End Pov

*****

Keesokan harinya fakultas arsitektur sedang disibuk kan dengan tugas untuk presentasi dari dosen taeyang.

" Hyung, apa hyung sudah selesai tugas dari dosen taeyang itu " tanya Erik kepada New

" Belum, ya tuhan tiga hari lagi harus selesai tamat lah aku kalau tidak selesai juga " lirih New

" Makanya kalau ada tugas itu jangan di tunda langsung gercep kerjain, ayo kita ke perpustakaan, hyung akan bantu tugas kalian " ujar Hyunjae saat mendengarkan kedua temannya belum selesai mengerjakan tugas

" Jinjja hyung? gomawo hyung kamu penyelamat hidup kami " ucap New dan Erik bersamaan

" Dah, ayo kita pergi " mereka melenggang pergi ke perpustakaan

" Kalian duduk disini, hyung cari buku dulu sebentar " ucap Hyunjae

" Nee " ucap mereka serempak

" Cepat mana bagian yang paling sulit punya kalian " tanya hyunjae yang datang membawa buku

" Ini " jawab New dan Erik

Hyunjae dengan senang hati membantu kedua temannya ini mengerjakan tugas mereka sampai selesai agar mereka juga bisa presentasi dengan baik.

*****

Hari presentasi mandiri sudah tiba, Hyunjae merasa tegang dan gugup untuk kali pertamanya ia presentasi di kampus elit ini.
Satu demi persatu nama mereka di sebut untuk maju hingga nama Hyunjae dipanggil.

REGRET IS AT THE END [[JUJAE]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang