9

108 15 0
                                    

Hana POV.

Aku berjalan menuju pantri kantor, kepalaku sakit saat mendengar cerita Rena

Salahku sendiri kenapa aku menyuruh Rena untuk mengikuti permainan ini

Bagaimana jika Rena menaruh perasaan pada orang gila itu?

Apa yang harusku lakukan? Dosa ku sudah banyak sekali terhadap Rena

"Hai manis"

Ucapan itu membuatku memalingkan wajah dan aku sudah hafal panggilan itu

Jungkook berjalan di sampingku dan merangkulku

"Jangan buat hariku makin buruk lagi Jungkook-ssi!"

"Aku hanya ingin menghiburmu, kau terlihat murung dan sedih apa kau mau cerita?" Jungkook

Aku tak percaya pria mana pun sungguh!

"Tidak, hari ini biasa saja"

"Apa kau yakin? Tidak ada yang ter-"

"Tolong lepaskan tanganmu dari pundakku atau aku akan melepaskan tanganmu dari pundakmu?"

Dengan cepat Jungkook melepas rangkulan nya dan berjalan ke pantri bersamaku

Sudah biasa dia seperti ini, terus mengejarku dan terus menggangguku jika aku boleh jujur aku sangat risih!

Jungkook hanya menatapku dengan senyuman kelincinya dan itu membuatku kesal sungguh

Ingin sekali ku pecat dia kalo dia tahu aku anak pemilik kantor ini.

Rena POV.

"Eomma aku berangkat ya! Eomma jaga diri di rumah! Dan jangan keluar!"

"Arraseo! Eomma mengerti sayang"

Aku tersenyum ke arah Eomma lalu pergi keluar rumah dan berangkat ke kantor

Aku masih memikirkan perkataan sajangnim semalam, apa jika aku mengatakan aku menyukainya dia juga akan membalas perasaanku?

Haha itu tidak mungkin

Satu orang pun tidak akan ada yang menyukaiku apa lagi sajangnim levelnya sangat jauh di atasku

Aku tak percaya diri jika nanti aku menikah dengan nya, secepatnya aku harus mengembalikan uang yang sajangnim kasih!

Ayo semangat Rena!

***

Author POV.

Rena berdiri berhadapan dengan Jin, Rena membenarkan dasi Jin yang ssedikit berantakan

Jin terfokus pada bibir pink milik Rena yang cukup menggoda

"Aku mengingat Mira saat bersamamu Rena-ssi" Batin Jin

Tak lama Jin menempelkan bibirnya pada bibir Rena, Rena terpaku diam

Tubuh Rena benar benar kaku sekarang, jantung nya mulai tak karuan

Sedangkan yang di luar menatap jendela tembus pandang itu dengan intents

Hana dengan cepat menutup mata Jungkook

"Eoh kenapa di tutup?" Protes Jungkook

"Jungkook-ah kajja kita makan siang bersama" Hana menarik Jungkook menjauh dari ruangan Jin

"Woah apa sajangnim memiliki hubungan dengan sekertaris shin?" Pegawai 1

"Molla, ini akan menjadi berita heboh!" Pegawai 2

Mereka berdua pergi dan membicarakan kejadian yang mereka lihat kepada pegawai lain

Rena memukul dada Jin karna nafasnya mulai sesak

Jin melepas tautan itu dan menatap Rena yang mengatur nafas dan tetap memejamkan mata

Itu terlihat seksi di mata Jin

"Kau gila?!" Rena

"Kau cantik" Jin

"Apa kau tidak waras?" Rena

Rena melambaikan tangan di depan wajah tampan Seokjin, tangan Rena di pegang dan di turunkan oleh Jin

"Saja-humpt"

Omongan Rena terputus karna bibir Seokjin

My Favorite Secretary [KSJ ver.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang