Mystery + Romance Fanfiction.
Kehidupan sekolah yang semula hanya berisikan tentang nilai dan peringkat, kini berubah semenjak Jaehyun menemukan potret laki-laki misterius yang menjadi awal mula kekacauan kehidupan mereka.
‼️Penuh dengan teka teki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Matahari terik menyinari sekolah telah mulai pudar, tanda sore telah datang. Perlahan suara bel pulang sekolah mulai terdengar nyaring dari satu kelas ke kelas lainnya. Segerombolan murid keluar dari kelasnya dengan menenteng tas. Sebagian berbincang dengan satu sama lain. Sebagian lainnya sibuk memainkan ponselnya.
Tiba-tiba terdengar dari speaker sekolah membunyikan bel pengumuman.
Satu ketukan, dua ketukan. Yang menyimbolkan si pembicaraan mengetes microphone itu.
"Selamat sore semuanya!" seru pembicara.
"Lee Taeyong itu," saut salah satu murid yang menebak suara si pembicara.
Memang suara ketua OSIS itu sangat ciri khas. Berat, tegas dan selalu bersemangat.
"Hari ini ada pengumuman terbaru. Silahkan untuk menuju ruang informasi di lobby utama. Terima kasih!"
Suara bising bisikan orang-orang yang menanyakan pengumuman apa itu. Termasuk Jaehyun dan Winwin yang baru saja keluar dari kelas. Jaehyun dan Winwin beranjak pergi ke ruang informasi yang letaknya di lantai satu.
Jaehyun dan Winwin beranjak pergi ke ruang informasi yang letaknya di lantai satu.
Ketika mereka sampai di pantai satu, segerombolan orang menutupi papan pengumuman. Tapi untungnya walau tak terlihat, kita bisa tahu dari murid yang sedang berbincang.
"Wah! Sagitta Wolf Pack buka pendaftaran anggota baru!"
"Oiya, bukannya sebentar lagi mereka akan lomba? Makanya mencari anggota yang lebih lincah di basket?"
Deru suara perbincangan orang-orang.
"S-serius nih?" kata Winwin pelan, "Sagitta Wolf Pack cari anggota baru?"
"Perasaan gue gak enak nih," gumam Jaehyun yang melihat sahabatnya Winwin kesenangan.
Winwin menarik tangan Jaehyun untuk membawanya ke tengah gerombolan orang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo harus temenin gue besok ke GOR!" seru Winwin sambil mengacungkan jari telunjuknya sambil menunjuk Jaehyun tepat di depan mukanya.
Winwin memang secinta itu dengan basket, bahkan basket bisa mengalahkan pelajaran kesukaannya matematika.