~
'HAH.. ngomong apaansi' batin athira
"Kalau gus akbar tidak mengadakan gerakan peduli sesama ini mungkin kita belum tentu bisa berjumpa mereka ning. Jadi kami sangat berterimakasih"ucap alma
"Aku kesana dulu ya"pamit athira saat melihat akbar mendekat
"Iyah ning"jawab alma dan gina bersamaan"kamu ketoilet ngapain ? Semedi ? Lama banget"kata athira kesal
"Maaf sayang,jangan marah dong"'Kesal 2X lipat' batin athira
"Hmm" athira bergumam dan menatap datar suaminya,ia merasa ditipu.
"Bu dian !!" Panggil athira
Bu dian yang merasa dipanggil langsung berhenti,bu dian baru saja melewati athira.
Akal cerdik perempuan itu sangat encer"Iyah kenapa nak ?" Jawabnya
"Itu kucingnya beli dimana bu ?"tanya athira ketika melihat bu dian membawa kandang kucing beserta isinya
"Ouh didalem sana,masuk aja lurus terus belok kanan dua kali"jelasnya
"Aduh saya bingung,ibu bisa anterin saya kan ? Tolong ya bu"kata athira
"Ba-
"Aku aja anterin"ucap akbar memotong
"Gak mau ! , eum maksudnya ga usah. Kamu duduk aja disana atau ngobrol sama temen kamu. Aku mau kesana sebentar"kata athira yang langsung menggandeng bu dian."Hati hati !" Teriak akbar dari jauh
Bu dian itu pengurus BK di ponpes dan akrab dengan athira
"Masih jauh lagi gak bu ?"tanya athira
"Itu nak,nah udah sampai"kata bu dian
"Oke,bu dian balik duluan aja soalnya saya masih liat liat"kat athira
"Tapi nak-
"Gakpapa,saya bisa balik sendiri kok"
"Yasudah" bu dian lalu pergi"Ada yang bisa saya bantu mbak ?"tanya sipenjual
"Eum,saya cuma mau lihat aja mas"kata athira
"Ouh,ini silahkan dilihat. Lucu dan menggemaskan,kucing persia original"jelasnya
"Saya lihat lihat dulu,mas bisa lakukan pekerjaan yang lain"kata athira
"Baik,kalau ada perlu bisa panggil saya mbak"
"Iyah"Athira hanya melihat lihat saja.
Saat sipenjual tidak melihatnya athira malah pergi.
Sebenarnya dia geli dengan hewan yang berbulu."Mau ke ustad tapi males,kemana yah ?"tanyanya pada diri sendiri
Ia berjalan menuju tempatnya akan kembali,tapi athira masih enggan"SALE !! DISKON 30%" athira membaca dipapan depan toko sepatu
"Ini dia tempat ternyaman"gumamnya lalu masuk kedalamAthira sibuk memilah sampai lupa pada akbar.
Disisi lain akbar mencari athira,bu dian sudah lama kembali tapi athira belum juga kembali.
Akbar berinisiatif menyusul tapi saat bertanya pada penjual kucing,sipenjual mengatakan bahwa banyak yang datang dan bertanya ditokonya.
Akbar mulai puyeng mencari istrinyaDitambah daritadi telfonnya tidak diangkat oleh sang istri
"Dimana yah,baru kali ini dia jalan sendiri"ucapnya hawatir
Drrt...drrt...
Ponsel akbar bergetar,ia sengaja selalu menggenggamnya
"Assalamualaikum,kenapa shraf ?"tanya akbar langsung
"Waalaikumussalam gus,ini ning athira udah di aula bareng kita"ucanya diseberang
"Yasudah saya kesana"
"Baik gus"*tut*
Akbar tidak berjalan cepat.
Tapi dia berlari."Ya allah sayang,kamu kemana aja"ucap akbar berjongkok didepan athira sambil mengatur deru napasnya
Athira sendiri speechles melihat kerut hawatir diwajah suaminya,rasa kesalnya menghilang.
Begitu juga mereka berdua menjadi perhatian disekitarnya
"Eum tadi aku masuk ketoko,mungkin kita sama sama ga ngeliat satu sama lain"jawabnya pelan
"Yaudah,kamu baik baik aja kan ?"
"Iyah"
"Aku hawatir banget,takut kamu kenapa napa atau kesasar "
"Lebay,akukan bawa hp"
"Hp kamu juga ga ada fungsinya,aku telfon malah ga diangkat"
"Aku gatau kalau kamu nelfon"ucapnya jujur
"Yaudah uanh penting kamu baik baik aja,tetap sama aku jangan kemana mana"kata akbar
"Iyah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau Dan Aku - [Marriage] (Pindah Ke Fizzonovel)
RomanceCERITA PINDAH KE FIZZO NOVEL YAA GUSYS..!!! ( CERITA LENGKAP/COMPLETE STORY ) "Saya terima nikahnya Athira Abdillah binti Ahmad Ghibran dengan emas seberat 50 gram dibayar,tunai" ucapnya lantang "Bagaimana ? Sah ?" "Sah" "Alhamdulillah" Inilah saatn...