---Author POV
Tiffany mengeluarkan ponselnya dari dalam tas, saat merasa ponsel itu bergetar. Nama Sungmin tertera di sana, dan itu cukup membuatnya sedikit terkejut. Karena Sungmin terbilang jarang menghubunginya pada jam seperti ini. Atau mungkin ada sesuatu yang penting?
"Ya, Oppa?"
"Kau dimana?"
"Ada apa?"
"Katakan saja kau ada dimana?"
"Aku..aku-tentu saja di kampus."
"Kampus?"
"Ya."
"Kelasmu belum berakhir?"
"Baru saja berakhir."
"Ah, begitu rupanya. Baiklah, sampai bertemu di rumah."
"Iya, Oppa." Tiffany menghela nafas panjang setelah mengakhiri pembicaraan dengan Tiffany. Berbohong-lagi. Entah sudah keberapa kalinya gadis itu berbohong. Tiffany benar-benar merasa frustasi karena terus-terusan berbohong.
"Sungmin?" Suara Siwon membuat Sungmin menoleh dan mengangguk.
"Kenapa kau berbohong?"
"Karena aku sedang tidak ingin jujur."
"Hei! Jawaban macam apa itu?" Dengus Siwon. Membuat Tiffany tertawa pelan.
"Kau tidak berharap aku mengatakan yang sebenarnya 'kan pada Sungmin Oppa?"
"Memangnya kenapa? Aku tidak keberatan jika kau mengatakannya." Ujar Siwon sembari memasukan makanan ke dalam mulutnya.
"Kau bisa bayangkan betapa terkejutnya Sungmin Oppa, jika dia tau aku sedang makan siang bersamamu, tuan Choi." Kata Tiffany.
"Ya. Mungkin sedikit terkejut." Sahut Siwon. Tiffany kembali menghela nafas panjang.
"Ada banyak hal yang perlu kita bicarakan. Tetapi ada banyak hal juga yang tidak perlu kita bicarakan, tuan Choi. Hal ini salah satunya. Menurutku tidak perlu aku membicarakannya pada Oppaku." Ucap Tiffany.
"Apa karena hal-hal yang berkaitan denganku itu tidak penting?" Tanya Siwon.
"Bisa jadi seperti itu." Jawab Tiffany acuh.
"jadi aku tidak penting untukmu." Ucap Siwon kecewa. Membuat Tiffany merasa bersalah.
"Kau mau kemana setelah ini?" Tanya Siwon. Mengakhiri kegiatan makan siangnya dengn meneguk segelas air putih. Tiffany mengikuti apa yang Siwon lakukan sebelum akhirnya membersihkan mulutnya dengan selembar tissu.
"Aku mau pulang." Jawab Tiffany seadanya.
"Mau ikut denganku?" Siwon mencoba menawarkan. Tiffany menatap Siwon dengan alis terangkat sebelah.
"Kembali ke kantormu? Menemanimu bekerja dan membiarkanku mati kebosanan?" Tebak Tiffany dengan nada sedikit mengejek. Membuat Siwon terkekeh geli.
"Tidak. Aku tidak akan kembali ke kantor, karena pekerjaanku sudah selesai." Ucap Siwon.
"Menjadi bos ternyata memang enak, ya." Balas Tiffany masih dengan nada mengejek.
"Jadi, kau mau ikut denganku atau tidak?" Siwon menawarkan untuk kedua kalinya.
"Kemana?" Tanya Tiffany penasaran.

KAMU SEDANG MEMBACA
A tough love journey
RomansaBagaimana jika seorang Pria bermain cinta dalam pernikahannya dan seseorang yang sudah diberi nasehat tapi tidak didengar...