20. Liburan

1.6K 239 62
                                    

Typo ignore.

🚨🚨

Kemarin, akhirnya pekerjaan Bima selesai. Incarannya sudah masuk kedalam sel penjara. Sesuai janjinya pada ke-enam rekannya yang lain Bima akan mengajak mereka berlibur.

Rekannya yang lain tentu saja bahagia mendengarnya, sudah lama mereka tidak pergi berlibur.

Setelah bertanya pada Puspa, Bima memutuskan untuk bermain ke Pantai Parangtritis bersama istrinya.

Rekannya yang lain juga akan ikut kesana, Puspa dan Agus juga dipaksa ikut oleh Una.

"Nanti Aa mau berenang?" Tanya Una pada suaminya.

"Kurang tau, liat kondisi nanti gimana." Balas Bima.

"Yaudah Una bawa baju ganti aja ya A." Ujar Una yang diangguki Bima.

"Nanti kamu juga berenang?" Tanya Bima.

"Gak tau, liat aja nanti." Balas Una.

"Dilarang pake baju terbuka. Ini perintah." Ujar Bima.

Una mendelik. "Kenapa emangnya?" Tanya Una.

"Aa gak mau tubuh istri Aa kebuka sana-sini." Balas Bima langsung.

Una mengangkat bahunya acuh, mengabaikan Bima dan kembali fokus berkemas.

Bima memeluk istrinya dari belakang, "Jawab dulu Iya." Pinta Bima.

Una menghela napas. "Iya." Balasnya, Una sekarang sudah tahu bagaimana posesifnya suaminya itu. Sangat posesif bahkan.

Bima yang mendengarnya tersenyum senang, dia mencium pipi Una.

"Nanti kita berangkat dari sini A?" Tanya Una.

"Iya, nanti rekan lainnya suruh nunggu dibawah." Jawab Bima dengan tangannya yang mulai nakal.

"Tangannya kan bisa diem, lagi ngemas baju." Pinta Una.

"Gak bisa, beberapa hari gak dapet jatah." Tolak Bima pelan.

Una memutar tubuhnya, "Ya sabar A, puasa. Demi baby utun." Ujar Una lembut.

Bima mengangguk pelan, lalu dia mencium bibir istrinya yang tersenyum ke arahnya.

"Demi baby utun apa sih yang enggak." Ujar Bima setelah tautan itu terlepas.

Una terkekeh mendengarnya. "Yaudah siap-siap, bentar lagi jam delapan." Titahnya.

Bima mengangguk. "Sekalian mau ngabarin yang lain." Balasnya.

🚨🚨

"Udah datang semua kan?" Tanya Bima pada rekannya.

"Ikut semua?" Tanyanya lagi.

"Ikut Pak. Semangat kalo urusan liburan." Balas Satya.

Bima mengangguk, "Yasudah masuk kedalam mobil kita berangkat." Ujar Bima

Una sudah ada di dalam mobil, dirinya membuka kaca mobilnya dan melambai pada rekan Bima.

My Handsome Policeman ; ekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang