RACHEL

27

Baik kan aku up pdhl target blom trpenuhi cuma vote doang:)
Y udh gpp hadiah dri aku ke kalian buat nemenin malming kalian. Yg jomblo merapat sini wkwk kita satu server

Budayakan vote comment.

_________________________________________

"Lo mau makan apa?" Tanya Rafa pada Dira. Kini mereka berdua sedang berada di kantin

"Apa aja deh kak," jawab Dira

"Oke, lo tunggu disini dulu gue mau pesen," ucap Rafa di angguki Dira

Rafa pun berjalan menuju ke penjual saat sedang berjalan Rafa tidak sengaja berpapasan dengan Nana

Rafa melirik sekilas ke arah Nana lalu berjalan acuh sedangkan Nana berhenti mengerutkan keningnya dan mulai mengikuti Rafa

"Rafa, kamu masih marah?" Tanya Nana sambil membuntuti langkah Rafa

"Ngak," jawab Rafa

"Ta tapi kok kamu ngehindarin aku?"

Nana mengusah nafasnya ketika Rafa tidak menjawab pertanyaanya

"Rafa aku minta maaf,"

Rafa memesan makanan dan minuman pada penjual kantin lalu duduk di dekat penjual tersebut

"Raf?" Panggil Nana masih berusaha meminta maaf

Rafa memalingkan mukanya beberapa menit kemudian pesanan Rafa selesai. Rafa pun bangkit dari duduknya dengan masih diikuti Nana

Nana menatap nampan yang di bawa Rafa mengerutkan keningnya. "kamu beli 2 satunya untuk siapa?" Tanya Nana

Rafa menghentikan langkahnya hampir saja ia lupa jika 1 lagi untuk Dira. Bisa gawat nih kalo Nana tau

Rafa membalikkan badannya menghadap Nana. "Bu buat Gio," ucap Rafa terbata bata

Nana memincingkan matanya "tumben kamu mau di suruh Gio,"

"Anu tadi Gio lagi mager karena aku udah laper jadi aku deh yang belikan,"

"Oh ya udah. Aku ke kelas dulu ya," ucap Nana di angguki Rafa

"Na," panggil Rafa

Nana menoleh "aku udah maapin kamu, maapin juga ya karena udah cuekin kamu," ucap Rafa tersenyum

Nana tersenyum lalu menganguk "iya gak papa, aku duluan ya," Rafa menganguk

Rafa memgusah nafasnya ketika Nana sudah pergi "huh, maafin aku Na,"

****

Rafa kembali dengan membawa nampan Dira yang melihat itu sontak berdiri mengambil mangkok dan menaruhnya di meja

"Maaf kak udah ngerepotin," ucap Dira

Rafa duduk lalu tersenyum "ngak ngerepotin kok," jawab Rafa

Dira tersenyum "ya udah makan ya," ucap Rafa

Mereka berdua pun makan dengan khidmat. Disisi lain ada seseorang sedang menatap ke duanya dengan api cemburu

"Jadi ini yang kamu bilang makan sama Gio?" Tanyanya menatap ke duanya dengan kesal

"Nana,"

Nana yang di panggil pun menoleh ke belakang "kenapa?"

Anfal melirik ke bangku Rafa lalu menutup mata Nana sontak membuat Nana kaget

"Ish bang kenapa di tutup?"

"Gak usah diliat nanti sakit," ucap Anfal

"Gak kok. Lepasin!"