Part 12

960 170 45
                                    

•••

Suzy masih diam tak bergeming, sementara Soohyun tengah memandangnya penuh tanya. Tentu ia bertanya, bagaimana bisa Suzy berada di sini? Dan bagaimana bisa Suzy mengenal Myungsoo?

hanya itu yang ada di kepala Soohyun saat ini. Keduanya masih tak berniat memulai bicara, meninggalkan Myungsoo yang semakin kebingungan di sana. Suasana canggung meliputi mereka kala itu juga.

"Maaf, rasanya aku perlu berterima kasih padamu, Soohyun." Oke, Myungsoo memulai berbicara.

Kini Soohyun menatapnya, menunggu Myungsoo melanjutkan ucapan yang apalah itu, berterima kasih? Untuk? Rasanya Soohyun tidak pernah membantu pria itu bahkan bertemu saja baru sekali, lantas untuk apa ...

"Aku meminjam istrimu kemarin."

Soohyun tercengang, diikuti Suzy yang rasanya ingin menyumpal mulut Myungsoo yang seenaknya bicara. Pris itu tidak tahu yang sebenarnya, sih tapi bisakah dia diam saja? Bisa repot urusan jika ibu pria itu datang.

Karena Suzy tahu, Soohyun tidak sendiri kemari. Dia pasti bersama, perempuan itu.

"Myung-"

"Meminjam untuk?" Soohyun memotong bantahan Suzy, sekarang fokus pada Myungsoo. "Suzy tidak pernah cerita padaku." lanjutnya dengan nada tenang, ingin Suzy menyumpahi wajah datar Kim Soohyun itu.

"Ah,itu ... ceritanya panjang. Yang jelas, aku berterima kasih padamu." mungkin lebih baik Myungsoo tidak menjelaskan perihal sandiwara mereka. Menghindari pukulan Soohyun yang siapa tahu tidak terima.

"Hm, begitu." guman Soohyun. "Lalu, mengapa kau ada di sini?" sekarang ia beralih menatap Suzy. "Menjemputku?"

Demi Dewa! Suzy tidak akan pernah berpikir akan menjemput mantan suaminya itu.

"Oh, itu aku yang mengundangnya." sela Myungsoo. "Karena ibuku ingin-"

"Soohyun."

seseorang mengiterupsi ucapan Myungsoo. Seseorang yang kini sama terkejutnya kala melihat wanita yang selama ini ia benci. Wajahnya merah padam, ingin mengeluarkan cacian lagi namun, terhalang oleh keadaan serta Soohyun yang memegang tangannya seakan untuk tetap diam.

Suzy tahu, sebentar lagi ibu akan meledakan emosinya. Karena itu ia memilih menunduk dalam, tak memandang perempuan itu. Jujur saja, ia ingin lari dari sini.

"Jadi begitu." Soohyunlah yang bersuara dengan tertahan, "Kalau begitu, aku akan pulang lebih dulu bersama Ibu, Suzy." katanya tak melepas pandangan pada Suzy, sementara ibunya menahan emosi yang semakin terbakar di sana.

Pria itu menarik ibunya pelan, membawanya pergi dari sini. Dengan langkah pelan, ia bersuara kecil namun, bisa didengar oleh Suzy maupun Myungsoo.

"Sampai jumpa di rumah, istriku."

Membuat Suzy tercekat, sementara Myungsoo merasa merana karena dirinya semakin terpuruk dengan status jomblo-nya.

•••

Myungsoo membawa Suzy menemui ibunya setelah kepergian Soohyun beberapa menit kemudian. Ia tak tahu akan merasakan suasana yang cukup aneh terhadap pasangan itu. Apalagi melihat ibu Soohyun yang sepertinya sangat terkejut melihat wanita itu.

BAD MOM ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang