Kamis,
10 september 2020***
Tok tok tok!!!
Seorang wanita yang tengah bersantai menonton tv di akhir pekan ini menoleh kearah pintu utama yang sedang diketok oleh seseorang.
Wanita itu menoleh kearah seorang pria yang sedang selonjoran di sofa panjang sebelahnya, lalu melempar kentang goreng yang tengah dicemilinya ke pria itu.
"Kenapa sih ma" ucap pria itu yang merasa terusik oleh kentang yang mengenai jidatnya
"Kamu nggak denger ada yang ngetuk pintu bang?" ucap wanita itu galak
"Terus?" pria itu mendongak
"Ya bukain lah, pake nanya lagi" wanita itu beralih memeluk bantal sofa
"Iya, ini Andra bukain" pria yang bernama Andra itu bangkit untuk melihat tamu yang sedari tadi masih semangat mengetuk pintu sampai rubuh
Andra berjalan santai menuju pintu lalu membukanya perlahan
"Sore nak Andra, mama nya ada?" ujar wanita usia sekitar lima puluh tahunan yang berdiri anggun dengan lipstik merahnya"Ada" jawan Andra singkat
"Bisa tolong dipanggilkan?" ujar wanita itu songong
"Bisa"
Andra segera masuk untuk memanggil mamanya tanpa menyuruh tamunya masuk kedalam. Sopan sekali kan Andra?
"Tuh mama dicariin" ujar Andra yang sudah kembali selonjoran di sofa seperti tadi
"Siapa yang nyariin bang?" tanya mamanya yang mendadak berhenti mengunyah
Yang ditanya cuma mengangkat bahu acuh.
Mama Andra berjalan untuk menemui tamu yang tidak diketahui itu.
"Eh, bu Elisa. Mari silahkan masuk bu" ujar sang tuan rumah ramah
"Nggak usah terimakasih. Saya cuma sebentar kok" ucap bu Elisa dengan wajah galak
"Oh, ada apa ya bu?"
"Bu Rifa, saya kesini cuma mau minta ganti rugi"
Rifa terkejut. Ganti rugi apa coba?
"Maaf, maksud ibu ganti rugi apa ya?" Rifa masih tidak paham apa maksud ibu itu
"Dira anak ibu. Dia udah mecahin dua kaca jendela rumah saya. Terus dia kabur nggak mau tanggung jawab. Saya nggak mau tau ya bu Rifa, besok harus uda diganti. Saya permisi!" bu Elisa pergi begitu saja setelah mengatakan kata kata ganti rugi yang masih dicerna oleh otak Rifa
Rifa serasa terkena serangan jantung dadakan. Rifa mengusap usap dadanya lalu masuk kedalam rumah sambil mengomel.
"Dasar Dira. Nggak pernah sehari aja nggak bikin ulah. Mati muda gue lama lama. Awas aja nanti kalau nanti anak itu udah pulang!"
Rifa mendaratkan pantanya sambil melipat kedua tangannya didada"Kenapa ma?" tanya Andra
"Adik kamu tuh, mecahin kaca jendela orang!"
"Oh" jawab Andra cuek
Bukan hanya sekali ini Dira berbuat onar. Jadi mereka seperti sudah terbiasa dengan perilakunya yang seperti ini.
"Mommy, Dira yang paling cantik ini pulaaaaang!" teriak Dira yang nyelonong masuk kedalam rumah
Kedua manusia itu hanya melihatnya sekilas lalu buang muka
"Mommy, besok Dira izin ya mau ke- aduhh aduh mommy!!" Dira mengaduh kesakitan saat Rifa menjewer telinganya. Bahkan dirinya belum menyelesaikan ucapannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Jatuh Bangun Mengejar Jodoh
HumorUpdate sesuai mood ! [comedy-romance] Dira, seonggok daging bernyawa yang hobbinya buat onar. Hingga membuat jantung seorang Raiyan jumpalitan. Raiyan, kalau kata Dira sih 'manusia es krim' dingin tapi manis. Yang awalnya hidupnya tentram adem aye...