Mommy {END}

Mommy22

Mommy

____________________

Pcy X Dks (gs) X Osh X Bbh

Jangan Lupa votenya !!

Happy Reading 💞

______________

Chen sedang mondar mandir di depan ruangan kerja Chanyeol. Ingin mengetuk, tapi ia takut. Jika tidak di ketuk dan di beri tau, ia juga takut semuanya hancur kembali.

Ceklek

"Chan," ia memanggil Chanyeol yang tengah serius berhadapan dengan laptop di depannya.

"Hm, ada apa Chen? Ada lagi yang harus Aku tanda tangani?"

"I-itu C-chan. Aduh bagaimana Aku ngomongnya ya?"

Chanyeol menutup laptopnya, lalu menatap wajah kebingungan Chen.
"Ada apa Chen? Bicara yang benar." ucapnya serius.

"Rose-,Rose ada di luar Chan." ucap Chen takut.

Seketika itu juga, rahang Chanyeol mengeras. Nama itu, nama yang tak ingin ia dengar. Nama yang sangat ia benci. Kenapa hadir lagi setelah ia sudah menemukan kebahagiannya sendiri.

"Mau ngapain jalang itu kesini? Aku tidak ada urusan dengannya. Lebih baik Kau usir saja."

"Itu masalahnya Chan. Aku sudah mengusirnya, tapi Dia tetep kekeh  untuk bertemu denganmu. Dia ingin bicara denganmu."

"Suruh masuk sekarang juga. Aku ingin sekali menampar wajahnya saat ini." sahut Chanyeol dengan tatapan tajamnya.

"Tapi Chan_,

"Suruh saja Dia masuk sekarang."

"O-oke baiklah." sahut Chen pasrah.

Masuklah Yeoja dengan pakaian yang sangat seksi. Chanyeol sama sekali tidak tergiur dengan lekuk tubuh Yeoja itu.

"Hay Chan, apa kabar? Sudah lama Kita tidak bertemu." ia berkata sambil mendudukkan bokongnya di sofa.

"Hm, baik." sahut Chanyeol singkat.

"Kau semakin tampan Chan. Apa Kau sudah menikah?"

"Bukan urusanmu Rose. Apa tujuanmu datang kesini? Cepat katakan. Aku tak punya banyak waktu untuk mengurusi Yeoja sepertimu."

"Kau tidak sabaran sekali Chan. Aku kesini karena merindukanmu. Dan ingin kembali padamu."

Chanyeol tertawa sangat kencang dan itu terlihat sangat mengerikan di mata Rose.

"Cihh!! Chanyeol berdecih. "Kau pikir Aku bodoh huh. Merindukannku? Ingin kembali padaku? Kekeke, Kau terlalu murahan Rose. Apa kekasihmu itu sudah jatuh miskin? Maka dari itu, Kau ingin kembali padaku. Maaf, Kau bukan levelku lagi. Aku sudah mempunyai Istri dan Anak asal Kau tau itu. Dan Kau, tidak sebanding dengannya."

"Ckk!! Rose berdecak. "Jangan membohongiku Chan. Kau belum menikah dan belum punya anak. Kalau pun sudah, Aku masih bisa merebutmu." sahut Rose dengan gaya angkuhnya.

"Dengan apa? Dengan tubuhmu begitu? Jangan bermimpi Rose. Sekali jalang tetaplah jalang. Aku tidak berselera melihat tubuhmu. Istriku jauh lebih cantik, imut, menggemaskan, bodinya juga aduhay. Kau jauh telak dengannya."

"Jika memang Kau punya Istri? Tunjukkan padaku. Seberapa cantik Istrimu itu. Aku penasaran, jika memang Aku kalah dengannya. Aku akan mundur dan tidak akan mengganggumu lagi."