<sebenernya aku bingung dibagian pov, makanya sering gonta ganti, maaf ya kalo ga nyaman, maaf juga kalo acak acakan ya>
Asahi P.O.V
"Ubahlah takdir haruto lebih cepat"
"Hah? Bagaimana?"
"Jangan pura pura tidak paham, jika kau mau kekuatanmu kembali lebih cepat, maka ubahlah takdirnya lebih cepat, karena dialah pengganggu sebenarnya"
"Apakah kau yakin?"
"Sangat yakin"
"Tapi asahi saat kau sudah mendapatkan ciuman itu kau harus memi-
"Aku tak peduli apapun! Ubah takdirnya atau kau tak akan mendapatkan kekuatanmu kembali?!"
"Baik baik aku akan meminta temanku untuk itu, jangan menyesal saat hari itu tiba"
"Tak ada yang harus aku sesali untuk itu"
Aku sudah muak dengan haruto, dia adalah pengganggu sebenarnya, aku membencinya dan aku ingin dia pergi,
Maaf,tapi dia yang membuatku mengambil keputusan ini,
Jika ada yang harus aku sesali, mengakhiri semuanya lebih baik daripada orang lain yang akan terkena kembali.
"Ehm asahi sepertinya kau sedang dibawah kendali emosimu, coba tenangkan dirimu dan pikirkan tentang keputusanmu ini yang akan merugikan banyak orang"
"Sudah kuputuskan dan pergilah sekarang kemudian cepat lakukan"
"Baiklah jika benar benar ini yang kau mau, maka aku akan melakukannya, dan jangan salahkan aku jika kau menyesali keputusanmu itu"
"Pergilah! Aku sedang malas mendengarkan ocehanmu itu"
"Baik sampai jumpa"
Dia pergi dan menghilang dengan cepat,
Tentang haruto,
Mungkin aku sedang berada dibawah kendali emosiku,
Namun kupikir keputusanku ini yang paling tepat untukku,
Dan aku tak bisa berfikir panjang untuk itu,
Liat saja akhirnya nanti.⭐
Saat ini aku sedang duduk ditaman belakang sekolah,
Kuputuskan untuk membolos jam pelajaran berupaya untuk menenangkan pikiran dan emosiku,
Mungkin aku akan tetap disini selagi tak ketauan guru hingga jam pelajaran terakhir selesai nanti,
Sekarang aku benar benar membutuhkan seseorang berada disampingku,
Aku tak lagi memiliki siapapun untuk bercerita, berbagi rasa dan sayang satu sama lain,
Satu persatu semuanya telah pergi meninggalkanku, dan aku harap diriku cepat menyusul karena sudah tak kuat menjalani hidup yang penuh penderitaan ini,
Hanya jaehyuk, tersisa jaehyuk seseorang yang aku sayangi,
Dan mungkin akan lebih baik jika aku berhenti menyayanginya,
KAMU SEDANG MEMBACA
Death Angel || Jaesahi ✔
Fanfic[END] [Revisi Soon] "Aku benci telapak kaki" "Aku bisa melihatnya" Asahi yang mempunyai kemampuan melihat kapan seseorang akan mati lewat telapak kaki seseorang tersebut Namun ada satu orang yang tak dapat dilihat kematiannya Yaitu pasangan hidupnya...