Part 7

269 24 3
                                    

"Karena mendoakan adalah
cara mencintai yang paling rahasia"
_____________________________________________

Kringg.....kringg.....

Alarm dikamar Chayra berbunyi dengan nyaring membuat Chayra menggeliat kecil dibalik selimutnya. Tiba-tiba saja ada yang menarik selimutnya.

"Cha, bangun ayo Sholat Tahajjud!" Siska menarik selimut Chayra agar gadis itu cepat bangun.

"Apaan sih! Masih ngantuk tauk." ujar Chayra sambil membenarkan selimut yang ditarik oleh Siska tadi.

"Ayoo, yang lain udah pada wudhu! Nanti kalau gak cepet bangun dimarahin Ustadzah terus nanti kita ketinggalan" Siska terus berusaha membangunkan Chayra.

Chayra berdecak pelan. "Ck, iya-iya"

Chayra segera turun dari kasurnya dan menata kasurnya.

Dengan keadaan merem melek Chayra mengikuti Siska menuju kamar mandi untuk berwudhu. Kenapa tidak di masjid saja? Disana antri! Begitulah jawabannya yang diberikan oleh siska. Bukannya di kamar mandi juga antri? Iya, tapi ana lebih suka wudhu disini! Gak tau kenapa.

"Cha, kita pakek bahasa aku-kamu aja ya" pinta Siska

Chayra hanya memberi gekstur "Ok" pada Siska.

"Udah belum?" tanya Siska

"Udah" jawab Chayra

Mereka berjalan menuju Masjid dan berpapasan dengan Bu Nyai.

Siska dan Chayra segera mencium punggung tangan Bu Nyai ketika mereka sudah dihadapan Bu Nyai.

"Masyaallah...Udah pada bangun toh!" ujar Bu Nyai

"Iya Umi"

"Iya Ummah"

"Langsung ke Masjid aja ya, udah pada wudhu kan?" tanya Bu Nyai

"Sampun"

"Umi duluan ya, Assalamu'alaikum" Bu Nyai melangkahkan kakinya menuju masjid.

"Wa'alaikumsalam"

"Oh ya Cha besok kamu mulai sekolah" ujar Siska

"Loh kok besok sih?" tanya Chayra dengan ekspresi setengah terkejut.

"Kan hari ini hari Minggu. Terus nanti Ning Marissa kesini" ujar Siska

Alis Chayra terangkat satu. "Ning Marissa siapa?"

"Nanti aku jelasin, kita sholat dulu" ujar Siska ketika mereka sudah sampai di depan Masjid.

Siska dan Chayra memasuki Masjid untuk melaksanakan Sholat Tahajjud.

Selesai Sholat Tahajjud Chayra berdoa dengan sangat Khusyuk sampai meneteskan air mata.

Siska penasaran kenapa Chayra sampai menangis begitu tapi ia simpan dulu rasa penasaran itu? Ia tanyakan nanti saja.

Setelah Sholat Tahajjud dilanjutkan dengan Dzikir sampai adzan Subuh.

Bidadari Pesantren Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang