❤️🌟 Galaksi Aldevaro 🌟❤️
Bright vachiravit
Vote sebelum membaca
Bantu share yah semua!
Sudah vote? Yaudah langsung baca aja!
❤️Selamat membaca
Saat Starla sampai di rumah, suasananya sedang kosong. Tidak ada tanda-tanda bahwa ada orang di rumah.Gadis itu menghela nafas, ia berjalan menuju kamarnya untuk mandi, dingin-dingin begini pasti enaknya mandi air hangat, lalu dia akan menyeduh secangkir coklat panas dengan beberapa cemilan
Sebelum masuk ke kamar mandi, Starla mencharge baterai ponselnya, ia bersenandung kecil lalu masuk ke kamar mandi.
Kurang lebih setengah jam, akhirnya Starla keluar. Gadis itu melilitkan handuk di kepalanya guna untuk mengeringkan rambutnya tanpa menggunakan hairdryer.
Gadis itu berjalan menuju dapur lalu membuat coklat panas, sembari menunggu ia menyiapkan beberapa kue kering yang tersedia, meletakkannya di atas piring dan menghiasinya sedemikian rupa agar terlihat sangat cantik.
Selesai membuat coklat panas, ia langsung kembali ke kamarnya. Setelah mencabut charger ponselnya, ia berjalan menuju balkon lalu menikmati makanannya.
Mata Starla dibuat melotot saat serentetan notifikasi muncul di layar ponselnya, bertepatan dengan sebuah panggilan masuk dari Angkasa.
Walau sempat ragu, akhirnya Starla menerima panggilan itu, ia menghela nafas sebentar lalu menempelkan ponsel itu pada telinganya.
"Ha--"
"La!"
Starla meringis pelan lalu menjauhkan ponsel itu dari telinganya. Gila, gumamnya. Angkasa tadi berteriak kan?
"Ya abang?"
"Lo dimana?! Kenapa handphone lo gak bisa dihubungi? Kenapa lo gak ngomong pas keluar dari sekolah? Kenapa lo--"
"Abang stop deh!" Starla memberengut kesal. "Gue lagi di rumah, lagi duduk syantik sambil minum coklat panas dan makan kue kering buatan bunda."
"Lo... Di rumah?"
Starla mengangguk, walaupun tidak akan Angkasa lihat. "Iya abang!"
Starla dapat mendengar helaan nafas lega di sana, senyumnya mengembang tipis, sebegitu khawatirnya kah Angkasa pada dirinya?
"Yaudah, abang pulang sekarang."
Telpon pun berakhir, Starla menghela nafas lalu menyimpan ponselnya di meja, ia kembali menyesap coklat panas buatannya.
Namun saat Starla ingin mengambil sepotong kue, tangannya refleks berhenti. Ia mengerjap lalu menoleh kebelakang, menatap jaket Galaksi yang tersampir di belakang pintu.
Lantas gadis itu beranjak berdiri lalu mengamankan jaket Galaksi, jika kedua kakaknya tahu Kalau ada jaket pemuda selain milik keduanya di kamar Starla, ntah bagaimana nasib Galaksi nantinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Starla
Teen Fiction🚫JIKA INGIN HEBAT, JANGAN JADI SEORANG PLAGIAT!🚫 [FOLLOW SEBELUM MEMBACA] [SEQUEL OF CAHAYA DAN WARNA!✓] Rank 1 #galaksi Rank 1 #venus Rank 1 #antariksa [Belum di revisi] [Demi kenyamanan membaca, ada baiknya membaca cerita sebelumnya.] Bagi Angka...