chapter dua🌟

2.9K 256 7
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌟❤️Mars Bagaskara ❤️🌟

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌟❤️Mars Bagaskara ❤️🌟

🌟❤️Happy reading🌟❤️

🌟🌟🌟

Starla bergulung dari balik selimutnya, ini sudah jam delapan malam, tapi sejak pulang sekolah ia sama sekali tidak keluar dari kamarnya. Starla mengecek pipinya yang masih meninggalkan bekas merah, jika keluarganya tau, ntah bagaimana nasib kelima seniornya itu.

Saat pulang sekolah tadi, Starla memilih menaiki angkot, ia yakin jika Antariksa melihat pipinya, maka abangnya itu akan mengamuk.

Ketukan di pintu menghentikan pemikiran liarnya, ia menggeleng pelan. Starla menghela nafas saat mendengar suara Angkasa dari luar yang memintanya untuk makan malam, Starla meringis kecil, ia pikir makan malam sudah selesai.

"Iya, bang! Bentar lagi Lala turun!" teriak Starla, ia menyisir rambutnya dengan tangan agar menutupi pipinya yang memerah lalu turun, ia tersenyum tipis saat melihat seluruh anggota keluarga sudah duduk di kursi masing-masing.

Karena rambut Starla panjang, jadilah makanannya ikut terkena oleh rambutnya. Starla hanya bisa meringis kecil.

"Sayang, rambutnya benerin dulu. Sini bunda Iket jadi satu," ujar bunda lalu berdiri dan mengambil semua rambut Starla dan di ikat kebelakang.

"Nah, kalo gini kan can..., Eh, pipi kamu kenapa?" tanya bunda khawatir, Starla meringis saat semua mata menatapnya.

"Kenapa pipi kamu merah gini?" tanya Angkasa, ia menyentuh pipi Starla hingga gadis itu meringis sakit.

"Kasih tau sama abang! Siapa yang buat pipi kamu merah?" kali ini Antariksa yang bersuara, Starla menatap ayahnya yang juga sedang menatapnya, Starla tersenyum kecil.

"Dan jangan bohong." tambah ayah, Starla memajukan bibirnya kesal.

"Lala gak papa, kok! Tenang aja," kekeh Starla yang langsung mendapat jitakan dari Angkasa yang duduk di sebelahnya.

Starla Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang