7

243 22 4
                                    

'Mitsuki kenapa?'~ batin Sumire

"Sumire ayo ke kelas"ajak Boruto

"Iya"-Sumire

.
.
.
.

Di kelas

"Mitsuki kau kenapa meninggalkan ku lagi"kata Boruto marah marah

"Tidak kenapa napa"kata Mitsuki merasa tidak bersalah

"Mitsuki,apa kau baik baik saja?"tanya Sumire

"Ya"jawab Mitsuki datar

'Kenapa sekarang aku merasa kalau Mitsuki jadi dingin kepada ku,apa jangan jangan karena tadi ditanam. Harusnya aku tadi tidak memberitahu itu,aku menyesal sangat menyesal'~batin Sumire

SKIIP pulang sekolah

Dirumah Mitsuki

Mitsuki sedang berjalan berputar putar mengelilingi ruang tamu, pikirannya sedang kacau

"Sumire sebenarnya siapa yang kau sukai,aku atau Boruto"kata Mitsuki kepada dirinya sendiri

"Lebih baik aku tidur,siapa tahu nanti aku mendapatkan jawaban dari mimpi"katanya. Mitsuki pun pergi ke kamarnya,tidak lupa mengunci pintu masuk rumahnya agar tidak ada pencuri yang masuk saat dia tidur

Alam mimpi Mitsuki

" Ini dimana?"Mitsuki bertanya tanya,pasalnya dia tadi sedang tidur di kamarnya

"𝑆𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖 𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑚𝑖𝑚𝑝𝑖"kata seseorang yang tiba tiba berdiri didepan Mitsuki

"Ka...kau kena..." Mitsuki tidak melanjutkan ucapanya,karena dari belakang orang tersebut muncul satu orang lagi,yang penampilannya tidak jauh berbeda dari dirinya

"Kau siapa lagi?"-Mitsuki

"𝐴𝑘𝑢 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑎𝑢,𝑑𝑖𝑎 𝑗𝑢𝑔𝑎 𝑘𝑎𝑢,𝑑𝑎𝑛 𝑘𝑎𝑢  𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑖𝑡𝑎"jelas orang yang pertamakali bertemu Mitsuki

"Tunggu tunggu,aku masih belum faham. Coba jelaskan dengan kata kata yang tidak membingungkan,dan satu lagi kenapa tubuh kalian diselimuti cahaya seperti itu?"-Mitsuki

"𝑩𝒆𝒈𝒊𝒏𝒊,𝒏𝒂𝒎𝒂𝒌𝒖 𝑷𝒖𝒕𝒊𝒉 𝒂𝒌𝒖 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒌𝒂𝒖 ,𝒅𝒂𝒏 𝒅𝒊𝒂 𝑯𝒊𝒕𝒂𝒎 𝒋𝒖𝒈𝒂 𝒌𝒂𝒖 . 𝑫𝒖𝒍𝒖 𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒖 𝒎𝒂𝒔𝒊𝒉 𝒌𝒆𝒄𝒊𝒍 𝒌𝒂𝒖 𝒈𝒖𝒏𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒊𝒎𝒂𝒋𝒊𝒏𝒂𝒔𝒊𝒎𝒖 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒎𝒆𝒏𝒄𝒊𝒑𝒕𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒎𝒊 𝒅𝒊𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒖 𝒌𝒆𝒉𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒖𝒂𝒎𝒖,𝒌𝒊𝒕𝒂 𝒔𝒆𝒍𝒂𝒍𝒖 𝒃𝒆𝒓𝒎𝒂𝒊𝒏 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂,𝒕𝒂𝒑𝒊 𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒖 𝒔𝒖𝒅𝒂𝒉 𝒃𝒆𝒔𝒂𝒓 𝒌𝒂𝒖 𝒎𝒆𝒍𝒖𝒑𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒎𝒊"kata orang yang kedua

"Ooh"-Mitsuki

"𝑼𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒄𝒂𝒉𝒂𝒚𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒏𝒚𝒆𝒍𝒊𝒎𝒖𝒕𝒊 𝒌𝒂𝒎𝒊, 𝒊𝒕𝒖 𝒈𝒖𝒏𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒆𝒅𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒎𝒊"-Putih

"Kenapa aku tidak ingat? Dan kenapa kalian berdua bisa muncul saat aku tidak memikirkan kalian berdua"-Mitsuki

"𝐾𝑎𝑢 𝑡𝑒𝑟𝑛𝑦𝑎𝑡𝑎 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟 𝑚𝑒𝑙𝑢𝑝𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑘𝑎𝑚𝑖,𝑑𝑎𝑠𝑎𝑟"-Hitam

Semuanya Sudah TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang