My Sweet Husband ( END)

My Sweet Husband-38💕

Happy reading....

" hahaha... Gimana film nya? Seru kan? "

" gak ada serunya ya rey!! "

" itu seru banget loh, apalagi lihat kamu ketakutan tadi. "

" tunggu aja pembalasan dari aku. Eh, udah jam berapa sih ini? "

" baru jam setengah tiga "

" ooh "

Hah, udah jam setengah tiga? Ya ampun.. Gue pergi dari jam sebelas. Mampus deh gue, radit!!! Oh iya radit

" kamu kenapa fan, kok mukanya kayak panik gitu? "

" aku harus pulang cepat nih, rey. Soalnya aku juga ada urusan sama keluarga. Aku pulang duluan ya rey, makasih untuk hari ini "

" loh fanya? Mau aku antarin pulang gak, "

" gak usah deh rey, aku juga bawa mobil sendiri kok. "

" ooh yaudah, " rey menarik tangan fanya, dan mencium bibir fanya sekilas.

" hati-hati dijalan ya kamu.. " sambungnya lagi.

Karena sedang terburu-buru fanya tidak memperdulikan ciuman dari reyhan itu.

" iya.. " fanya segera berlari menuju parkiran mobil untuk pulang.

Dan sesampainya ia di mobil, ia segera masuk kedalam.

" duh, mana lagi ini hape gue. Ya ampun.. Mana?? " fanya membongkar isi tas nya.

" nah ketemu juga.. "

Kemudian ia melihat pesan dari radit yang ternyata sudah banyak, bahkan sempat menelepon juga beberapa kali. Tapi fanya tidak mendengarnya yang berbunyi itu.

" mampus gue, bilang apa nih nanti? Gimana nih... Pulang gak ya gue!!? " fanya mulai panik, keringat sudah bercucuran membasahi wajahnya. Tetapi ia tetap memberanikan diri untuk pulang.

*******

" dari mana aja kamu? Tadi gak mau ikut aku, giliran aku pergi kamu juga pergi. Bilang aja kalau kamu itu enggak mau nemanin aku.. "

" gak kayak gitu dit, gue bisa jelasin. Serius deh, tadinya gue itu mau ke supermarket yang ada di depan kompleks, cuma sekalian aja gitu gue pergi jalan. " jawab fanya berbohong.

" kamu juga aku ajak jalan kemarin gak mau! "

" yakan kemarin, kalau hari ini gue bosan. "

" jalan-jalan tapi gak bisa angkat telepon ya? "

" lo kok jadi marah gitu sih sama gue!!! " ucap fanya dengan sedikit membentak.

" aku gak marah kok fanya sayang, aku itu cuma nanya aja. Yaudah kalau kamu gak mau jawab! " radit segera naik ke atas untuk menuju ke kamarnya.

Gimana dong ini, gue juga kenapa pergi sama reyhan. Udah tau kalau gue itu udah nikah, susulin aja deh dia ke kamar.

Fanya segera menyusul radit ke kamar, dan setelah ia sampai di depan pintu kamar ia melihat radit yang sedang berbaring disana.

" radit? "

" hmm "

" lo marah ya sama gue? "

" ........ "

" radit?? "

" hmm "

" lo marah ya sama gue??? "

" ........... "

" jawab dong, jangan diam aja! "

Fanya mendekat ke arah radit, lalu ia mencium pipi radit. Radit pun membalasnya dengan mencium bibir fanya, kemudian membawa fanya naik ke atas kasur.