My Sweet Husband-05💕

6.4K 235 9
                                    

" mau kemana?? "

" mau ke kamar, knapa?? "

" gak mau makan dulu?? "

" gak ah! Gak lapar!! "

" ooh, ya udah.. "

Setelah mengatakan itu radit berbalik dan masuk ke kamarnya juga. Begitupun dengan fanya, karena untuk saat ini fanya ingin mereka untuk tidak tidur dalam satu kamar. 

Sesampainya didalam kamar, radit kemudian berbaring di ranjangnya sambil menatap langit langit kamar. Seraya memikirkan sesuatu,

Gue gak tau kenapa kok gue jadi lembut gini ya sama dia, jadi ngerasa gue harus jagain dia. Gak boleh nyakitin dia,! Apa mungkin cuma perasaan gue aja kali ya? Bisa jadi karena gue udah jadi suaminya. Batin radit.

Tidak mau berpikir lama, radit keluar dari kamarnya untuk memastikan apakah fanya sudah tidur atau belum.
Sesampainya didepan kamar fanya, radit tidak masuk kedalam melainkan hanya berdiri didepan pintu saja.

Tok.. Tok.. Tok..

" fan, lo udah tidur belum? "

" belum! " jawab fanya dengan ketus,

" kenapa? "

" gak bisa tidur, gue mau belajar buat besok ulangan " 

" jam segini masih belajar? Tidur!! " pinta radit,

" siapa sih lo ngatur ngatur?? " fanya tak terima.

" gue udah jadi suami lo, kepala keluarga hehehe.. " jawab radit santai.

Tidak ada jawaban lagi dari fanya, dan radit memutuskan untuk kembali ke kamarnya. Tiba tiba saja terdengar suara teriakan dari dalam kamar fanya yang mengatakan bahwa ia sedang lapar. Karena fanya pikir radit sudah kembali ke kamar, namun nyatanya radit tak sengaja mendengar itu. Dan memutuskan untuk kedapur membuatkan fanya makanan.

Beberapa menit kemudian radit kembali lagi ke kamar fanya dengan membawakan nampan berisi air putih dan semangkuk mie, ia mie karena hanya itu yang bisa ia buat. Kali ini radit langsung masuk kedalam kamar fanya tanpa harus mengetuk pintu terlebih dahulu. Fanya kaget dengan kedatangan radit.

" gue tau lo lapar. Gue udah buatin lo mie, " ucap radit sambil meletakkan nampan diatas nakas.

" kata siapa? "

" tadi gue gak sengaja dengar lo teriak lapar! "

" emang segede itu?? "

" gak juga sih. Cuma kebetulan suaranya nyampe dikamar gue, "

" hmm "

" ya udah ayo makan dulu, mie nya udah nungguin nih. Kalau 10 detik gak makan jangan harap mie nya masih utuh.. Hahaha.. " ancam radit.

" iya iya.. "

*
*
*
*
*
*

05:45

Tok.. Tok.. Tok.. Radit mengetuk pintu kamar fanya.

" fan, "

" fanya.. "

Tidak ada jawaban dari fanya dan akhirnya radit pun masuk.

" hei bangun.. " ucap radit sambil mengelus kepala fanya.

" hoamm... " fanya mengeliat

" ayo bangun.. Mandi, siap siap biar gak telat. Mau makan apa?? "

Tanpa sadar tiba tiba saja fanya meletakkan tangannya dipinggang radit seperti sedang memeluk.

" bangun woii.. " ucap radit dengan suara agak tinggi

" iihh kenapa sih gangguin orang lagi tidur aja!!! "

Fanya kemudian membuka matanya dan betapa terkejudnya ia karena sedang dekat dengan radit walaupun radit dalam keadaan duduk sedangkan fanya masih berbaring.

" huuuaaaaa... "

" ngapain lo disini!!!??? "

" eh santai santai! "

" pasti lo mau macam macam kan? "

" jangankan macam macam, satu macam aja susah.. Hehe.. "

" gak usah bercanda!!! "

" gak kok, sumpah deh. " ucap radit kemudian berdiri,

" yaudah gue tungguin dibawah buat nanti sarapan, ingat!! Perginya bareng gue aja!! "








#makasih,😊

My Sweet Husband ( END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang