Five ; Khawatir

7.1K 977 57
                                    

Ruangan UKS yang makin tegang dalam keheningan, mulai melonggar karna Haechan yang tiba- tiba menyusup ke bilik Renjun.

"Bangun heh, istirahat." tepuk Haechan kecil ke kepala Renjun yang mungil.

"Hngh," Renjun membuka matanya samar- samar.

"Ayo sayang, makan dulu."

"HEHH!"

"ANJING."

Mereka berdua keluar dari UKS dan berjalan ke arah kelas. Niatnya Haechan menuju kantin jadi tak terlaksana, karna mood Renjun yang hari ini swing sekali seperti bayclin.

"Heh, jangan ikutin gue dong." ucap Renjun, berhenti menghadap ke arah belakangnya.

"Lahh? Gue gak ngikutin lo ya njir."

"Terus?"

"Yaa, gue mau ke kelas lah nyet, masa ke hati lo."

Renjun menggertakkan giginya, ia geram dengan sifat Haechan menggodanya seperti ini. Makin lama, rasanya jadi mau muntah.

"Chan, stop goda gue. Gue udah—"

"Udah punya pacar? Ahaha iya Ren tau gue, lagian gue juga bukan tipe lo."

"Gue— Gue juga gak mau ngerusak hubungan lo sama Mark." tegas Renjun.

"Gue sama Mark?"

"Chan, udah ya. Makin kesini, gue makin enek liat tingkah lo." akhir Renjun, pergi meninggalkan Haechan di ujung tangga.

Haechan makin tak kuasa menahan amarahnya. Sekaligus bingung dengan ucapan Renjun barusan.

Di sisi lain, Mark tengah mencari Haechan di UKS. Ia tak tau kalau Haechan sudah keluar dari tadi dengan Renjun. Mark yang diam- diam menaruh hati pada Haechan, jadi suka khawatir seperti ini.

HAECHAN

Chan
Lo dimana?



~~~

Sepulang sekolah, Renjun langsung berjalan ke gerbang menunggu angkot yang mengantar ke gang rumahnya. Ia tak bisa bawa motor, alhasil selalu naik angkot setiap hari.

"Apa mending, gue ke cafe nya Sarah?"
"Ah nanti ada si bocah gila lagi."
"Tumben dah dia belom keluar dari tadi?"
"Apa dia gak bawa motor?"

Bentar, Renjun dengan asik tengah membicarakan Haechan pada dirinya sendiri. Ia jadi heran, apa yang sebenarnya terjadi dengan perasaannya.

MARK

Jun, Haechan lagi sama lo ga?

"Apa- apaan?!"

Enggak
Gua gak liat dia dari jam terakhir

Renjun memutar otaknya, apa karna dia tadi Haechan jadi jutek, lalu goda- goda, lalu hilang di telan bumi seperti ini?

Ia ingin sekali menonjok Haechan saat ini, tapi jika orang yang di cari hilang begini. Bagaimana ia bisa meneruskan rencananya sendiri.

Stuck || 🐻🦊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang