Riuh suara penonton membesar. Semuanya sangat menunggu momen Band 'Day Enam' tampil. Termasuk Renjun, yang belum melihat mereka secara langsung.
Renjun dan Haechan masih berduaan di tengah- tengah penonton. Disusul dengan NoMin yang tiba- tiba ada di belakang mereka.
"Piwiettt!!" siulan Jaemin di dekat telinga Haechan.
"Ahkhh!" kata Haechan kaget sambil mengelus- ngelus telinganya.
"Jaemin kampret." Haechan menoleh dan mendorong Jaemin jauh- jauh.Renjun tertawa kecil. "Yang lain dimana?" tanya nya pada Jeno.
"Gatau, gak ngurusin."
"Paling pada pacaran." saut Jaemin yang sudah ribut singkat dengan Haechan.
"Alah, kayak pada punya pacar bae." kata Haechan kecil.
"Ya punya lahhh!! Orang mah udah pada nembak. Emangnya elo, ngerem doang kayak ayamnya bu Wendy." kata Jaemin ngegas.
"BANGSAT!" Haechan memukul Jaemin lagi.
Renjun mendekati Haechan dan Jaemin, lalu memegang tangan Haechan.
"Chan berenti. Bandnya mau tampil." kata Renjun melerai mereka.
Haechan menoleh sadar. "Hah..? I- iya ini udahan kok." Haechan tersenyum.
Jeno juga menarik Jaemin sambil geleng- geleng. Tiada hari tanpa ribut.
"Maaf ya, Ren." kata Haechan tiba- tiba.
"Hah? Lo ngapa lagi?"
"Eng— enggak. Gue ngerasa banyak salah aja sama lo." kata Haechan masih jelas.
Renjun menyimak dengan mata kecilnya.
Haechan mendekati telinga Renjun. Lalu berbicara pelan.
"Tapi mulai sekarang, gue janji bakal ngurangin itu Ren," Haechan memberi jeda.
"Gue mau jauh lebih keren, seribu milyar persen dari sekarang." bisiknya lagi.
"Buat lo." bisik Haechan
Renjun terpaku. Matanya tak bisa berkedip untuk beberapa detik.
Haechan memegang wajah Renjun untuk menghadap kepadanya.
Lalu dengan siap berkata. "Ren, apa lo mau jadi pa—"
"HEYLOO SEMUANYA!! SEBENTAR LAGI KITA BAKAL LIAT PENAMPILAN BAND YANG UDAH DI TUNGGU- TUNGGU NIH! JADI JANGAN PADA KABUR YAA."
T_T
Jangan tanya saya.
Haechan dan Renjun langsung menoleh ke panggung.
"CHEN—MHMMPP!!!" Haechan yang mau berteriak kesal pada Chenle, langsung dibungkam oleh Renjun.
Haechan menoleh ke Renjun sewot, karena ia tak terima Chenle yang tiba- tiba menjadi MC.
Renjun langsung menanggapi santai, dengan menarli Haechan kasar keluar dari gerumunan penonton.
Setelah jauh dari sana.
"Hfft, Haechan. Lo jangan asal teriak gitu dong..." Renjun lelah. Menarik nya dari tengah barisan ke belakang.
"CK LAGIAN CHEN—"
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck || 🐻🦊
FanfictionLo tau nelen apa yang paling bangsat? Nelen ludah sendiri anjing -Haechan this is bxb if u don't like something like that, don't be shy to ignore it 🐻🦊