Asuna mengaduk-ngaduk minuman itu dengan kasar sampai ia menumpahkan minuman itu hingga menjadi setengah minumannya
Kirito melihatnya dan lagi wajah asuna kesal"eto asuna, sebenarnya apa yang terjadi?"
Brak..
"A..asuna" ucap kirito kaget
Asuna mengendus kesal dan berkata"gomen, aku benar-benar kesal kirito, barusan ayahku bilang sebentar lagi team subery kesini"
Deg..
"Nani, kenapa?"
"Ah mereka tahu semuanya tentangku yang suka buat masalah lalu monster bernama shion bisa masuk kesini pokoknya semua tahu mereka karena ada mata-mata dari team kita, lalu ayahku bilang team subery ingin kita di bubarkan"
"Ehhhh apa!!!" teriak kirito dan semua sekliling tempat mereka duduk menoleh kearah kirito
"Gommenase gommenase" ucap kirito membunggukan badannya
"Sudah ku bilang kan kau pasti kesal mendengarnya, apalagi aku" ucap asuna
"Padahal, aku baru nikmati namanya teman sekaligus team dan sekarang- ah aku tidak mau team kita bubar kirito" ucap asuna
"Aku juga, aku baru saja berteman eiji termasuk kamu juga asuna"
"Itulah, aku kesal sekali kirito, sekarang gimana? Kita tidak mungkin melawannya karena mereka lumayan kuat daripada kita"
"Kita harus diskusi dengan yang lain asuna"
"Hm kau benar, sebaiknya kita hubungi mereka"
"Hm"••
Diruang meeting..
Semua berkumpul
"Kenapa mendadak sekali sih ngumpul padahal lagi libur" ucap eiji
"Gomen eiji, ini penting sekali" ucap kirito
"Ne klien kau pasti sudah tahu kan soal team subery akan kesini" ucap asuna
"Ehhh team subery" ucap eiji kaget dan yuna pun ikut kaget
Dan klien lisbeth hanya diam walaupun wajah mereka sedih
"Klien jawab!"
"Ha'i, kemarin aku dapat kabar dari kabaya akhiko soal ini, aku benar-benar tidak percaya sekali, aku juga ingin mengatakan ini pada kalian tapi aku benar-benar tidak percaya masalahnya" ucap klien menutup wajahnya
"Hoi kenapa mereka kemari,,,asuna klien"
"Mereka ingin kita bubar" jawab asuna
"Apa!" ucap eiji memukul meja
"Mereka sudah tahu semua masalah kita eiji makanya mereka kesini"
"Sonna!" ucap yuna
"Tapi kata kabaya mereka kesini mengawasi kita untuk sementara sebelum memutuskan soal bubaran itu" ucap klien
"Sekarang gimana klien?"
"Kita ikuti saja, dan jangan buat masalah di depannya, kita buktikan kalau team kita Tidak seburuk mereka lihat dan juga perkataan dari orang-orang"
"Hm benar juga sih" ucap asuna
"Ah tapi apa bisa berpengaruh karena ketua nya alice subery itu bukanlah orang bodoh masalahnya" ucap klien
"Kita juga tidak bisa melawannya, karena mereka cukup kuat juga" balas lisbeth
"Aghh aku benci dengan keadaan ini teman-teman" ucap asuna kesal
"Tenanglah asuna" ucap kirito
"Aku benar-benar takut kalau kita bubar padahal aku-" asuna menitikan air matanya
Klien dan lainnya pun ikut sedih dan kirito menepuk pundak asuna agar tenang
"Sudahlah teman-teman jangan bersedih!, kita hadapi aja mereka dengan bersama!" ucap klien
"Hm benar"
"Sebaiknya kita nikmati liburan kita teman-teman"
"Hm"
Asuna hanya diam aja"kata mereka memang team subery kuat tapi aku tidak takut dengan mereka dan aku tidak mau teamku bubar karena mereka"batin asuna mengepalkan kedua tangannya••
Di kamar..
Asuna menatap jendela di kamarnya sambil bengong
"Asuna" ucap eldire
"Eldire apa aku bisa kalahkan team subery, agar team ku tidak bubar"
"Hm entahlah asuna, aku tidak tahu bagaimana kekuataan mereka"
"Hm gitu"
Eldire menepuk pundak asuna dan berkata "jangan sedih terus asuna"
"Tidak bisa eldire, aku tidak mau teamku bubar"
"aku tahu, bukan kau saja begitu yang lain pun juga tapi kata klien benar kita harus hadapi bersama dengan mereka"
"Hm"
Cklik..
Eldire menoleh dan melihat kirito"kirito, kebetulan sekali tolong buat asuna tersenyum "ucap eldire
Kirito melirik asuna yang masih menatap jendela sambil memeluk lututnya" wakata eldire" dan eldire pun pergi hingga kini tinggal asuna dan kirito
Kirito pun duduk di samping asuna dan berkata"hei sudahlah jangan dipikirkan"ucap kirito
"Aku juga berpikir gitu tapi aku tetap tidak bisa"
Kirito menghela nafas dan berkata" kau ingat gak, pertama kita ketemu, kau mengatakan kalau kita jadi bahan percobaan"
"Hm"
"Aku benar-benar tidak mengerti maksud mu itu dan lagi kau orangnya menyeramkan waktu itu, tapi aku tetap penasaran denganmu" ucap kirito tersenyum
"Lalu saat kau kabur, aku lihat wajahmu sedih sekali dan aku tidak mengerti kenapa kau kabur padahal di luar sana ada monster dan zombie"
"Tapi setelah kita pisah dan ketemu lagi, aku jadinya benci denganmu karena sikapmu dingin dan cuek, tapi tetap aja kau manis asuna"
Deg..
Asuna kaget dan ia menoleh ke kirito
"Dan sekarang kau banyak tersenyum dan lagi kesemua orang, aku senang sekali asuna"
"Kau benar-benar banyak berubah asuna, aku suka apapun dengan sikapmu aku suka, yah walaupun sedikit" ucap kirito tersenyum
Wajah asuna memerah dan ia memalingkan wajahnya "hm cukup menghibur kirito tapi arigato"
Kirito mengelus rambut asuna dan jantung asuna berdegup kencang
"Kau Tidak usah dipikirkan asuna, kita semua cari cara bagaimana agar kita tetap bersama" ucap kirito
"Hm"••
Setelah liburan musim panas selesai, kini team barat tokyo, timur tokyo serta seluruh tokyo pun bersiap untuk kembali bekerja, mereka sudah menggenakam seragam mereka lalu mereka sama-sama berjalan hingga mereka saling bertemu
"Ohayo teman-teman" ucap klien
"Pagi juga" ucap yuna
"Ganbate" ucap kirito
"Hm"Sedangkan itu gadis berambut pirang dengan menyilangkan kedua tangannya di dadanya
"Kapten sebentar lagi kita sampai"
"Hm" ucapnya
"Alice, apa kau yakin dengan tujuanmu untuk bubarkan team dari markas turtle" ucapnya
"Tentu aja eugou, mereka selalu membuat masalah dan juga tidak becus melakukan tugas mereka, kenapa eugou? Apa kau tidak menyetujuinya"
"Tidak bukan gitu, hnya aja apa tidak beri kesempatan untuk mereka"
"Tidak" singkat alice
"Baiklah"
Sesampainya mereka di markas turtle, alice melihat kediaman markas turtle yang banyak menghormati mereka
Klien serta lainnya pun memberi hormat untuk team subery
"Komandan klien apa kabar?" ucap alice
"Baik kapten"
Alice melirik kirito dan ia berbinar melihat kirito
Asuna menatap alice dan entah kenapa dia tidak suka karena alice menatap kirito seperti suka
"Mari saya anterkan ke ruangan" ucap klien
"Ha'i"
Asuna mengikuti klien dan lainnya dari belakang dan wajah asuna masih sama kesal
"Kenapa wajahmu asuna" bisik kirito
Deg..
Asuna kaget dan berkata"tidak ada kok"
"Hm tapi wajahmu kesal sekali"
"Ya mungkin salah lihat kali" ucap asuna menggaruk kepalanya tidak gatal
Asuna melirik team subery lainnya dan ia kaget melihat yuki"yuki"ucap asuna
Yuki pun menoleh dan ia tersenyum "asuna" melambaikan tangannya
"Yuki dia baik-baik saja, ah sokka aku baru ingat dia kan di bawa ke underword sama tou-chan" batin asuna••
Diruang meeting..
Semua berkumpul antara team subery dan team markas turtle
"Oke, saya tidak suka bicara panjang lebar karena alasan saya kemari, dan kalian juga sudah tahu kan pasti dari komandan kalian, dan saya kesini mengawasi kalian karena permohonan kabaya akhiko dan saya menurutinya hanya saja sampai 3 hari, tapi kalau ada kesalahaan sedikit, kalian akan di bubarkan"
Deg deg deg..
Team markas turtle terdiam walaupun ia sebenarnya kesalNext part 14...
![](https://img.wattpad.com/cover/242123779-288-k945442.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jinsei wa sentakuda
Actiontokyo dimana orang-orang beraktivitas seperti biasa namun apa yang terjadi sesuatu menimpa tokyo sampai para manusia hampir punah..