🌿 12 🌿

731 63 0
                                    

Happy reading...

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Jleb

" Ugh...."

Sehun menatap tak percaya pada apa yang terjadi d hadapannya.begitu pun dengan Jungkook,Jimin dan yoongi. Jungkook dengan cepat menendang punggung orang itu hingga tersungkur lalu meraih tubuh taehyung yang meluruh begitu saja ke dalam pelukan nya.

" Tae...sayang???" Hanya itu yang mampu d ucapkan oleh Jungkook.

Pisau itu menusuk tepat d dada kiri taehyung,sangat dalam bahkan masih tertancap d sana.jungkook kalut saat melihat wajah kesakitan sang kekasih,Jimin dan yoongi segera menghampiri taehyung yang sudah tak berdaya dalam dekapan Jungkook.

" Taehyung...tidak!!!kenapa begini..???Tae...lihat aku!!!taehyung...!!!" Seru Jimin dengan cemas.

" Brengsek...kalian semua cepat kemari putra walikota terluka parah!!!" Teriak yoongi pada orang yang terhubung d sambungan earphone nya.

Dan benar saja,tak berselang lama beberapa mobil sudah mengepung tempat itu d ikuti dengan keluarnya puluhan pengawal.mereka mengepung orang orang yang telah menyerang walikota,perkelahian pun tak dapat d elakkan,beberapa dari pengawal itu mengerubungi walikota,Jimin,yoongi dan Jungkook yang menggendong taehyung brydal kemudian menggiring mereka kesebuah mobil Van.

" Kau,...periksa keadaan putra walikota,...kita harus segera ke rumah sakit,biar aku yang mengemudikan mobilnya..." Perintah yoongi pada salah satu pengawal setelah mengambil alih kemudi dan menjalankan Van itu menuju rumah sakit. Membiarkan para rekan pengawalnya untuk membereskan para penjahat itu.

Jungkook membaringkan taehyung d tempat tidur yang tersedia d dalam Van yang juga terdapat beberapa alat medis di sana. Taehyung masih sadar meski kesadaran nya sudah menipis. Salah satu pengawal memeriksa denyut nadi taehyung dan memperhatikan luka tusukan di dada taehyung yang masih tertancap pisau.

Jungkook dan Jimin berlutut di samping taehyung dengan perasaan cemas dan panik,begitu juga Sehun yang segera menghampiri taehyung.

" Hei...putra ayah..." Panggil Sehun sambil menggenggam satu tangan taehyung.

" Nadinya sangat lemah,..nafasnya juga pendek2...aku akan memasangkan masker oksygen padanya,..." Ujar pengawal yang memeriksa taehyung.

Namun taehyung menolak saat akan dimasangkan masker oksygen membuat semua yang ada di sana semakin frustasi.

" A..yah..." Panggil taehyung terbata sambil menahan rasa sakit yang menyiksanya.

" Ayah disini nak...ayah disini!!!jangan bicara apa apa dulu,..biarkan dia memasangkan masker oksygen nya ya sayang,..."

Taehyung menggelengkan kepalanya lemah,matanya yang sudah terasa berat d paksa tetap terbuka dan menatap wajah ayahnya yang semakin lama semakin memburam.

" A..yah...be..ber..Jan...ji..lah...un..tuk...eungh..."

Ucapan taehyung terputus ketika darah segar mengalir dari mulutnya.semua yang berada di sana semakin dilanda kepanikan yang luar biasa,bahkan Jungkook dan Jimin sudah banjir air mata.

" Sayang,...aku mohon jangan berkata apapun dulu..." Sela Jungkook lalu mengambil alih masker oksygen dari tangan rekan nya,namun lagi lagi taehyung menolak saat Jungkook akan memasangkan nya.

Love & Promise 🌿🌿Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang