Selamat membaca dan semoga suka....
🌿
🌿
🌿
🌿
Manusia hanya bisa merencanakan,tapi Tuhan lah yang menentukan segalanya.
Mungkin kalimat itulah yang cocok dengan keadaan taehyung saat ini.sehari sebelum walikota datang berkunjung ke rumah sakit,kondisi taehyung kembali menurun.
Semalam taehyung mengeluh sakit kepala sampai tak sadarkan diri,tentu saja hal itu membuat Jimin panik.saat d periksa oleh dokter ternyata tekanan darah taehyung sangat rendah,dokter juga bilang bahwa itu terjadi karena taehyung banyak pikiran dan sedikit tertekan.Jungkook dan yoongi segera kerumah sakit setelah Jimin menghubungi mereka.
Dan hari ini,d ruang rawat taehyung terjadi sedikit keributan.
" Tae...sebaiknya kau jangan memaksakan diri...bahkan semalam kau sempat pingsan!!aku hanya tidak ingin keadaan mu semakin buruk!!!" Bujuk Jimin karena taehyung memaksa untuk mengikuti rencana mereka agar bisa bertemu dengan Kim Sehun.
" Apa yang d bilang Jimin benar Tae...sebaiknya kau istirahat kan dirimu...kita bisa mencari kesempatan lain!!!" Timpal Jungkook.
" Kapan ??kapan lagi aku bisa bertemu dengan tuan Sehun ???ayolah...hari ini adalah kesempatan ku untuk bertemu dengan nya!!!lagi pula aku sudah baik baik saja!!!" Tolak Taehyung.
" Benarkah...???kalau begitu coba duduk lah!!! " Titah Jimin dengan menyilangkan tangan nya d depan dada.
Jungkook dan yoongi menatap mereka berdua,sedangkan taehyung menuruti perintah jimin.ia mencoba untuk bangun tapi rasa pening d kepalanya membuatnya nyaris tersungkur jika saja tak ada tangan kekar Jungkook yang menahan nya.
" See...???bahkan untuk duduk saja kau masih belum kuat tae.lalu bagaimana bisa kau berjalan d antara kerumunan orang??apa kau ingin aku merasa gagal menjaga mu dan merasa bersalah pada ibumu!!???" Sentak Jimin dengan nada khawatir.
Jungkook membantu taehyung berbaring kembali,sedangkan yoongi hanya diam memperhatikan perdebatan mereka.
" Tapi aku harus melakukan nya,Hyung!!aku harus melakukan nya,...aku harus bertemu dengan nya,...aku hanya ingin mengabulkan permintaan terakhir ibuku..." Ucap taehyung menangis membuat mereka terdiam dan memandang taehyung sendu.
Jimin mengerti,bahkan sangat mengerti apa yang dirasakan oleh adik angkatnya itu.tapi bagaimana pun juga saat ini kondisi taehyung memang tidak memungkin kan.
" Dasar taehyung bodoh...kenapa aku lemah sekali???aku benar benar tidak berguna,...selain merepotkan aku juga tidak bisa apa apa!!aku memang bodoh...bodoh...."racau taehyung semakin tersedu.
Karen tidak tahan melihat taehyung yang menangis seperti itu,Jimin membawa taehyung dalam pelukan nya.
" Ssstt...tae..jangan bicara begitu!!!kau tidak bodoh,kau juga tidak merepotkan siapa pun...aku tahu kau sangat ingin mengabulkan permintaan terakhir ibu mu...aku juga tahu kau sangat ingin bertemu ayah mu...tapi kau juga harus mengerti seperti apa keadaan mu saat ini...kau tahu aku panik sekali saat kau pingsan semalam...bahkan Jungkook dan yoongi juga datang kemari malam2 hanya untuk memastikan kau baik baik saja...apa kau tidak memikirkan perasaan mereka???dan apa kau tidak memikirkan perasaan ku!!???hm??"Taehyung masih menangis tapi dalam hati dia memikirkan perkataan Jimin dan membenarkan nya.benar,..seharusnya ia tidak keras kepala seperti ini.dengan perlahan taehyung melepas pelukan Jimin,lalu menatap kearah Jungkook,yoongi dan kembali menatap Jimin.terlihat jelas raut ke khawatiran d wajah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love & Promise 🌿🌿
Fiksi PenggemarSeperti biasa aku gak bisa bikin deskripsi,takut g nyambung sama cerita'y..jadi mending langsung baca aja...