BAGIAN 13 - 🕊

32 19 3
                                    

Pola hidup manusia itu berbeda beda dan pasti ada berbagai cobaan dari Tuhannya.



Whojoon
____________________________________________

Happy Reading♡.
[FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU]








Suara detak jantung itu terdengar sangat kencang ditelinga Yoona. Sedangkan Whojoon juga sedikit merasakan detak jantung Yoona yang bergerak sangat kencang. Mereka berdua masih terdiam canggung.. lalu entah kenapa tiba tiba Yoona teringat oleh kejadian saat ia dicium oleh Whojoon.

"Minggir gak?!" Ucap Whojoon yang membuat Yoona langsung bangun dan menyingkirkan tubuhnya dari tubuh Whojoon. Yoona berdiri menundukkan kepalanya.

"Lu apa apaan si?!" Ucap Whojoon dengan wajah kesalnya.

"Ya ma--maap..ak--aku kan ga senga--"

"Ga sengaja apanya?! Udah jelas lu ngedorong ngedorong gue tadi.."

"Mangkannya jangan bikin orang ma--" Ucapan Yoona terjeda karna ia melihat wajah Whojoon yang sangat merah.

"Hhhhhhh anjir, mukak lo kok bisa merah gitu si joon?" Ucap Yoona tertawa sambil memukuli pahanya.

"A--apa si?? Enggak tu..lu ngarang yaa" Ucap Whojoon malu sambil memegangi kedua pipinya.

"Kalo nggak percaya ngaca sono, ngaca!" Ucap Yoona sambil mendorongi Whojoon dari belakang.

"(Iya anjir, wajah gue merah..)" Batin Whojoon, lalu melirik kearah wajah Yoona yang terlihat dikaca.

"Wajah gue jelek juga yaa.." Ucap Yoona sambil mencubiti pipinya sendiri.

"Huh, baru tau lu kalo wajah lu itu memang jelek?" Balas Whojoon dengan senyum smirknya.

"Apa si, gue kan ga minta pendapat lu.."

Drrrrtt Drrrrtt

Whojoon merasakan getaran handphonenya di saku, dengan segera ia mengambil handphonenya dan mengangkat telepon itu.

"Halo?"

"Iya, Pak saya akan segera berangkat, terima kasih"

"Siapa?" Tanya Yoona seperti anak kecil.

"Gue disuruh cepet cepet berangkat, gue berangkat sekarang ya..maaf gue ga bisa nganter lu ke kantor. Gapapa kan?"

"Iya gapapa, gue bisa berangkat naik taxi kok"

"Oke dadah"

"Dah"

"Oh ya tunggu"

"Apa? Ada yang ketinggalan?"

Whojoon membalikkan badannya dan menatap kedua mata Yoona dengan senyumannya.

"Apa si?" Tanya Yoona kebingungan lalu tiba tiba.

"Jangan cuman dipegang nantik malem dipakek ya.. awas kalo ga dipakek, gua pantau" Ucap Whojoon sambil mengarak ngarak rambut Yoona dengan senyum smirknya. Lalu Whojoon berlari menuju pintu keluar.

My Wife Is An Angel - END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang