"Aku tidak pernah tau tentang apa isi hati mu, dan apa yang kau pikirkan. Namun, apakah salah jika ku ingin terlintas di dalam pikiranmu dan muncul di dalam benakmu, walaupun hanya sekali saja?"
~RLdynt
****
2 Bulan Kemudian....
"Mba Rizaaa jangan lupa ya besok kita ada sesi foto buat ijazah" suara Sharen yang nyaring sangat menggelora di depan lorong kelas 12
" Iya sayang, tenang aja emang besok di mana foto nya?" Sahut Riza
Hari ini menjadi hari pertama Riza ke sekolah dengan kelas baru nya, kelas 12 adalah kelas tertua pada jenjang Sekolah Menengah Atas.
Dan satu tahun kedepan Riza akan menjalani banyak ujian untuk memenuhi syarat kelulusan. Masa jabatan OSIS nya pun hanya tinggal 2 bulan lagi, pastinya ia akan kembali sibuk dengan persiapan pemilihan ketua osis baru, serah terima jabatan, dan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).
"Emm kayanya di studio deket kantor TU deh"
Sharen menjawab sembari merapihkan tumpukan seragam nya di dalam loker. (Dya memang kebiasaan menyimpan seragam di loker nya dan tidak di bawa pulang)
"Oh begitu, iya deh"
"Kamu kebiasaan banget si ren baju seragam ga pernah di bawa pulang"
"Emang ga di omelin bunda kamu apa" omel Riza sambil ikut merapihkan loker Sharen
"Hehe sebenernya bunda udah ngomel mulu, makanya ini aku sempetin buat beresin seragam"
Jawab Sharen dengan senyum pasta gigi nya sambil membentuk jari seperti huruf V
***
"Mbaa.... Reren udah cantik belom??"
Tanya Sharen kepada Riza yang telah bersiap untuk sesi foto ijazah.
"Cantik ren, cantik banget. Cantik sedunia sejagat raya" jawab Riza sambil tersenyum dengan manisnya.
"Monmaap ini muji apa ngeledek mbaknya" tanya Sharen sambil menyipitkan matanya.
"Cih, menurut kamu aja deh gimana" jawab Riza yang lalu pergi untuk merapihkan pakaiannya.
Semua murid kelas 12 tengah sibuk mempersiapkan diri untuk sesi foto ijazah. Patut saja, nama nya foto ijazah masa terakhir sekolah, harus sebagus mungkin hasilnya.
Saat murid kelas 12 B sedang sibuk merapihkan diri masing-masing, Rama si ketua kelas datang membawa informasi.
"Woyy gw infoin nih, karena kita rakyat kelas 12 nya bejibun jadi untuk mempersingkat waktu sesi foto nya dibagi jadi 2 ruang"
"Kelas 12 A di studio deket TU yang fotoin pak Ihsan. Kelas 12 B sesi foto nya di ruang BK dan yang fotoin staf BK sekaligus kaka kita tercinta, kak Vian"
"Dah ya gw mau ke kelas 12 A buat kasih info, terus mau dandan deh biar ganteng. Bye!!"
Rama langsung meninggalkan kelas dengan gaya heboh ciri khas nya.
"Ih ngegas dasar pa ketu" ucap Sharen dengan geli
Disisi lain Sharen melihat gelagat Riza yang merasa tidak nyaman dengan informasi tersebut. (Sudah tau lah ya karena apa) Sharen paham betul dengan situasi Riza saat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lembar Sinopsis
Não FicçãoRiza Lidyana gadis yang tidak pernah menemukan seseorang yang bisa benar-benar mencintai dirinya, ketika ia sudah hampir tidak percaya dengan adanya cinta. Takdir mempertemukan dirinya dengan Vian Fernand Pratama sosok laki-laki panutan yang baik. S...
