Chapter 1 (rencana perjodohan)

884 51 5
                                    

hai kalian, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca cerita ini! :)
selamat membaca!

"KEELAAAAAAA!!!!!" Suara teriakan yang menggema berhasil mengusik tidur seorang gadis yang masih digulung selimut.

"Berisik banget sih." Omel gadis yang kini bangun dari kasur dan membuka jendela kamarnya.

"KEELAAAA BANGUN CEPAT, KAMU GAK MAU IKUT KETEMU NENEK KAMU?" Kembali terdengar teriakan dari luar kamar.

"IYA MAH. INI KEELA BARU BANGUN. TUNGGU BENTAR."

Keela Janekorweta, gadis blasteran Yunani-Indonesia dengan rambut blonde bergelombang yang menjadi ciri khas gadis blasteran ini.

Keela dengan secepat kilat bangun dan bersiap untuk berkunjung ke rumah Neneknya.

"Good Morning, Mah, Pah." Teriak Nina seraya menuruni tangga dan duduk di depan meja makan.

"Kamu kenapa lama banget?" Tanya Mamah Keela, Sarwati Putri, sembari menaruh lauk dan nasi di atas meja.

"Baru bangun, Mah." Ucap Keela cengengesan.

"Kebiasaan kamu itu tidak bangun pagi. Bangun pagi itu bagus untuk pertumbuhan tulang bagi remaja seperti kamu." Kini yang bersuara bukan lagi Sarwati melainkan Papah Keela, Samuel Kendet, yang sibuk meminum kopi hangat buatan Sarwati.

"Iya, Pah,"

"Iya aja terus tapi gak dilaksanakan,"

"Gimana mau bangun pagi? Kerjaannya hanya begadang nonton drama dan streaming youtube." Ucap Sarwati mengadu pada Samuel dengan menyebut kebiasaan Keela saat malam hari.

"Mamah," Ucap Keela dengan wajah memelas karena rahasia terbesarnya terungkap.

"Oh, jadi kamu begadang terus?" Tanya Samuel.

"Keela pasrah deh, Pah."

"Kalau kamu masih begadang, Papah bakalan copot wifi." Ancam Samuel padahal dia juga menggunakan wifi untuk kerjaan.

"Jangan dong, Pah."

"Oke, Papah gak bakal copot wifi but promise to obey my orders,"

"Okey Fine, Pah."

"Yaudah, makan dulu baru kita berangkat ke rumah Nenek," Sahut Sarwati dan mereka bertiga melahap makan yang berada dihadapan mereka.

---

Mobil milik Samuel melaju dengan kecepatan sedang melewati jalanan yang sepi dimana di pinggir jalan terdapat banyak pohon yang tumbuh.

Setibanya mereka di rumah Nenek, mereka langsung masuk dan bersalaman dengan anggota keluarga lainnya.

"Wati, apa kabar kamu?" Tanya seorang wanita seumuran dengan Sarwati.

"Baik. Kamu, Sa. Apa kabar?"

Salsa Ayudia, istri dari Bayu Kusuma sekaligus ipar Sarwati Putri, Salsa merupakan Ibu angkat dari Alvender Chandra.

"Baik juga, gimana sama Keela? Kemana dia?" Tanya Salsa mencari keberadaan Keela.

Sarwati baru menyadari bahwa Keela sekarang tidak bersama dengannya.

"Palingan dia pergi main sama Chandra,"

"Mereka gak ketemu udah berapa lama yah?" Tanya Salsa pada Sarwati

LAVENDERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang