Hey EX! 1.0 [END]

16

Tya berjalan di area kantor dengan Jaehyun disampingnya membuat semua mata tertuju pada keduanya.

Jadi Tya pikir akan banyak wartawan didepan kantor ternyata dia salah, disana sama sekali tidak ada wartawan. Membuat Tya lega

Alasan mengapa dia berjalan berdampingan dengan Jaehyun tidak ada alasan khusus hanya saja Tya ingin.

Tya mencoba bodo amat dengan karyawan-karyawan kantor yang memperhatikan keduanya.

Setelah Tya duduk dikursi kerjanya Tya mulai melakukan pekerjaannya seperti biasa, namun sebelumnya dia memilih membuka berita di internet dan mencoba mencari kabar tentang keluarganya. Tya berdecak sebal kala berita-berita itu masih saja bermunculan

"Emang gadak akhlak nih para netizen"gumam Tya, sudah dibuat kesal tapi masih saja dibuka, Tya-Tya.
"Mbak Tya"

Tya mengalihkan atensinya pada suara yang memanggilnya.

"Lho Hanna, gakerja apa gimana kok lo bisa disini bukannya lo harusnya dilantai bawah?" Ucap Tya, ya sekarang dihadapannya ada Hanna, karyawan kantor yang pernah tak sengaja bertemu di mall kemarin.

"Ihh mbak Tya jangan ngegas gitu atuh, Hanna kesini ada penting" ucap Hanna

"Maap, gue lagi kesel nih Han" adu Tya

"Hehe, pasti gara-gara gosip kan?" Tanya Hana, Tya mengangguk

"Mbak tau gak tadi malam Kay Maroon ngelive di Instagram bikin klarifikasi"

Tya menaikkan salah satu alisnya mendengar cerita Hanna, klarifikasi apa?

"Ck, aduh mbak gak nonton yah?" Decak Hanna

"Dih ngapain, tuh orang gue follow aja kagak"

"Iya tapi pak Jaehyun ngefollow"

Tya mendengus, nanti dia akan meng-unfollow semua following akun Jaehyun dan hanya menyisahkan akunnya, aih tapi yang benar saja, Jaehyun sendiri tidak memfollow akun instagram Tya, kurang ajar memang.

"Mbak mau tau gak sih dia ngomong apa semalam?" Tanya Hanna, Tya mengangguk. Memang selain bekerja bagi Tya dan karyawan, kantor adalah tempat menggosip terlebih karyawan disini adalah para lambe turah berkedok pegawai.

"Dia bilang kalo- "

"Kalo skill ngegosip kalian udah pro gausah kerja dikantor saya mending jadi admin lambe turah di instagram"

Ucapan Hanna terpotong, keduanya langsung melihat siapa yang berbicara.

"Ehh pak Jaehyun, emm kita gak ngegosip kok, kita..emm apa mbak Tya?"

Tya bersumpah serapah dalam hati kenapa Hanna melempar alasan padanya?!

Tya memandang Jaehyun dengan raut kebingungan sambil nyengir, membuat Jaehyun memasang wajah bertanya, ayolah Tya mana bisa berbuat apa-apa jika mereka ada dijam kantor. Tidak ada istilah cinta disini. Mereka bos dan sekertaris.

"Emm itu kita lagi apa emm..hehe saya lupa, kita itu... lagi...ngomongin laporan?"

"Ohh laporan?" Ucap Jaehyun, Tya dan Hanna mengangguk ribut.

"Hanna barang kali kamu lupa kerja dibagian mana, saya bingung gimana bisa sekertaris saya membicarakan laporan dengan kamu"

Tya dan Hanna menegang, aih Tya bodoh.

"Maaf pak" ucap Hana menyerah, sudahlah dia pikir tidak ada gunanya mengelak. Membuat Tya membulatkan matanya partnernya sudah mundur, kini sisa dirinya.

Jaehyun mengangguk, "kembali ke asal kamu"

"Makasih pak, saya permisi" setelah berucap, Hanna langsung meninggalkan keduanya dengan cepat. Menggosip bisa nanti sekarang yang terpenting melarikan diri dari bos nya.