"Hiks...Hiks....Hiks" Airin menangis, ia duduk dikursi disebuah taman yang tak jauh dari tempat mereka mengadakan Garden Party
"Airin.."
Airin menegakkan kepala menatap Deon yang sedang memandangnya senduh
"Rin loh ngak papa?" Tanya Sarah yang menyusul dari belakang Deon
Sarah dan Deon duduk disamping kiri kanan Airin
"sini tangan loh" Ucap Deon
Sarah menatapnya bingung, tapi seketika ia terkejut Ketika Deon mengambil tangan Airin dan memperlihatkan Lukas bekas melepuh, Deon memandangnya dengan tatapan rasa bersalah
"Rin.. maafin gue ya, gara-gara gue..." Ucapan Deon terputus
"udah ngak papa Deon, cuman luka kecil kok" ucap Airin sambil tersenyum menenangkan
"kecil apanya Rin, ini bahkan lebih parah dari lukanya Wendi" Ucap Sarah
"udah Sar ngak papa, bisa diobatin juga kan nantinya"
"tunggu disini gue panggilin Alex buat ngobatin luka loh" Ucap Deon kemudian pergi memanggil Alex
Terjadi keheningan antara Sarah dan Airin dan detik selanjutnya
"Rin...." Ucap Sarah Lirih
"Sar udah ngak papa, cuman luka gini kok, udah ya jangan nangis" Ucap Airin sambil mengusap lembut punggung sahabatnya itu
"Maafin kakak Gue ya? Dia aslinya ngak kayak gitu kok, kakak gue sebenenya penyayang, tapi karena..."
"ssttttt udah Sar, iya udah Gue maafin Kok"
"tapi kalau untuk Kembali melanjutkan permintaan Loh sama Deon mungkin Gue bakal pikir-pikir dulu Sar" Batin Airin
.
.
"Airin loh ngak papa?" Alex menatapnya khawatir
"ahh Dokter Alex, ia ngak papa cuman luka kecil doang" Ucap Airin sambil tersenyum
"huft... ini melepuh Rin" Alex menatapnya Sendu dan hanya dibalas senyuman oleh Airin
"gue ngak bawa alat-alat sama obatnya, gimana kalau kita bawa Airin ke Rumah sakit deket sini? Takutnya lukanya bakalan infeksi kalau ngak ditanganin dengan baik" Ucap Alex dan dibalas anggukan kepala oleh Sarah dan Deon
"ehh rumah sakit? Ngak usah Dok, ngak papa kok cuman luka gini masa sampai ke rumah sakit sih? udah ngak papa" Ucap Airin
"Tck.. udah Rin mendingan kamu diem ajah dan ikutin kita, ayoo" Ucap Sarah
"Yaudah loh berdua kerumah sakit aja duluan, nanti kirimin alamatnya ke gue, gue mau kasih tau yang lain dulu sekalian ngambil tas Airin" Ucap Deon
KAMU SEDANG MEMBACA
RAKA
FanfictionRaka Aditia Widjaya CEO muda sekaligus Tampan dengan sifat Egois, dingin dan terkadang kasar akibat dari masa lalunya suatu hari ia meminta sekretarisnya Billy (park jimin) untuk mencarikannya seorang sekretaris baru untuk menggantikan Billy karena...