in school

Meet again

Hari ini jungkook berencana ingin membelikan eunha bunga.
Ia datang ketoko bunga yang sangat terkenal dan membeli bunga mawar merah.
Saat ingin berjalan ke arah mobilnya jungkook menabrak seorang wanita berambut pendek.
"Aduh.." ucap wanita tersebut.
"Apa kau baik-baik saja"ucap jungkook dan mengulurkan tangannya pada wanita yang ditabraknya tadi sampai terjatuh.
"Iya, aku baik-baik saja tapi tanganku luka" ucap wanita itu sambil membersihkan tangannya yang luka.
Karena ingin melihat keadaan tangan wanita itu jungkook pun berjongkok dan menarik tangan wanita itu yang terluka.
Betapa terkejutnya jungkook saat wanita itu mengangkat kepalanya
Untuk melihat dirinya.
"Jihyo" ucap jungkook kaget.
" jungkook" ucap jihyo lalu tersenyum lebar.
Jungkook benar-benar terkejut mengetahui bahwa gadis yang ditabraknya tadi adalah jihyo, lain halnya dengan jihyo ia kini tersenyum gembira saat bertemu kembali dengan jungkook.
"Sejak kapan kau kembali?" Tanya jungkook dan mulai membantu jihyo berdiri .
"Sebenarnya aku sudah kembali sejak dua minggu yang lalu" jawab jihyo.
"Benarkah, tapi kenapa kau tidak menemuiku" ucap jungkook
"Aku kira kau sudah lupa padaku jadi aku tidak menemuimu" ucap jihyo gugup
"Mana mungkin aku melupakanmu" ucap jungkook
Mendengar ucapan jungkook, jihyo merasa pipinya menjadi merona.
"Untuk siapa bunga itu, apa untuk ibumu?" Tanya jihyo
"Oh, bukan ini untuk.." jawab jungkook terpotong.
"Untuk pacarmu?"tanya jihyo lagi.
"Bukan" jawab jungkook.
Karena merasa jungkook menyembunyikan sesuatu jihyo langsung memberi alasan untuk pergi, dan jungkook hanya memperhatikan jihyo yang pergi betapa tidak menyangkanya dirinya akan bertemu jihyo kembali.
Saat sampai dikantor pikiran jungkook hanya memikirkan jihyo, sampai-sampai ia hanya meletakan bunga yang dibelinya tadi diatas mejanya.
Eunha yang memperhatikan bosnya tersebut hanya diam melihatnya.
"Wah, bunganya sangat indah" ucap eunha melihat bunga yang ada dimeja jungkook
" oh iya aku tadi membelinya dijalan, kau ambil saja" ucap jungkook.
" benarkah terima kasih" ucap eunha.
" aku akan keluar dulu, jadi kalau ada yang ingin menemuiku kau bilang aku sedang ada urusan diluar" ucap jungkook dan mengambil kunci mobilnya
"Iya pak " ucap eunha.
Lalu jungkook melajukan mobilnya kearah rumah jihyo yang dulu dan berencana ingin menemuinya untuk menceritakan semua kejadian yang dialaminya sewaktu jihyo tidak ada.
Saat sampai dirumah jihyo, jungkook melihat sudah ada taehyung disana dan sepertinya mereka akan pergi.
"Jihyo, kau mau kemana?" Tanya jungkook
"Aku dan taehyung mau ke cafe, apa kau mau ikut?" Ucap jihyo
"Baiklah, aku akan ikut" ucap jungkook
Saat sampai di cafe mereka duduk bertiga didekat jendela cafe itu dan memesan beberapa jus.
"Apa kesibukanmu sekarang jungkook?" Tanya jihyo
"Aku sedang menjadi pimpinan diperusahaan ayahku"jawab jungkook.
"Apa orangtuamu baik-baik saja" ucap jihyo
"Iya, mereka baik-baik saja"ucap jungkook.
Sebenarnya jungkook heran mengapa taehyung hanya diam saja karena biasanya taehyung akan bicara tanpa henti.
"kalau kau sendiri, apa kesibukanmu sekarang?" Tanya jungkook.
"Aku sedang mengurus butik milik ibuku yang ada disini" ucap jihyo.
Karena merasa tidak nyaman jadi taehyung pergi meninggalkan jihyo dan jungkook dicafe itu.
Sebenarnya jihyo ingin menanyakan sesuatu tapi jungkook mulai bicara jadi jihyo tidak jadi bicara.
"Apakah kau telah mengganti nomor teleponmu"tanya jungkook
"Iya, aku sudah menggantinya"jawab jihyo.
"Pantas saja aku menghubungimu tapi kau tidak membalasnya" ucap jungkook
"Sebenarnya saat aku sampai disana handphoneku dicuri, itupun aku sangat panik karena tidak bisa menghubungi orangtuaku bahwa aku sudah sampai" ucap jihyo.
Karena mendengar penjelasan jihyo, jungkook merasa bahwa dirinya sudah salah sangka pada jihyo ia kira jihyo sengaja mengganti nomor teleponnya.
"Bagaimana kalau aku menyimpan nomormu yang baru" ucap jungkook dan memberikan handphonennya pada jihyo.
"Iya, nanti kalau ada perlu kau bisa menghubungiku"ucap jihyo dan mengetik nomornya dihandphone jungkook.
Jungkook merasa sepertinya akan kembali seperti dulu, saat dia masih bersama jihyo walau sekarang suasanannya agak canggung karena baru bertemu setelah beberapa tahun.
Mereka membicarakan banyak hal sampai tidak sadar bahwa hari sudah menjelang malam.
Karena sudah malam jadi jungkook mengantar jihyo pulang.
Saat sudah sampai dirumahnya jungkook menjadi lebih sering tersenyum sepertinya suasana hatinya sedang baik, sampai orang tuanya ikut senang melihatnya karena beberapa tahun ini jungkook jarang terlihat bahagia.
Saat didalam kamarnya jungkook langsung mengingat bahwa jihyo sudah memberikan nomornya, jadi jungkook berencana ingin mengirim pesan pada jihyo.

Jungkook
Hai jihyo.
Ini jungkook

Tak beberapa lama jihyo langsung menjawabnya.

Jihyo
Hai jungkook
Aku akan menyimpan nomormu.

Jungkook
Iya, Apa kau sibuk besok?

Jihyo
Tidak, memangnya kenapa?

Jungkook
Apakah kau mau ikut denganku besok kekantorku, aku ingin memperlihatkannya padamu😅.

Jihyo
Baiklah, aku akan ikut besok.

Jungkook
Aku akan menjemputmu besok.

Jihyo
Oke😁

Setelah mengirim pesan pada jihyo, jungkook merasa sangat bahagia. Dan tidak sabar untuk bertemu dengan jihyo besok.

Hai semua😄
Jangan lupa vote dan koment
Next...