Chapter:4

2.9K 448 38
                                    

Happy reading!

Entah kenapa bila mendengar kakaknya disebut ada sedikit rasa tidak suka menyelinap dihatinya namun ia pendam dalam diam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Entah kenapa bila mendengar kakaknya disebut ada sedikit rasa tidak suka menyelinap dihatinya namun ia pendam dalam diam

"Iya nanti aku minta kakak untuk mengajari ku" Jawab Jisoo sembari tersenyum manis

"Oiya Tae, tadi Ayah menitip pesan padaku katanya kau disuruh datang ke rumah nanti malam katanya sih dinner, dan kau tidak boleh menolak kau harus datang" sambung Jisoo

"Alright, naty aku awkan dahtang setelah meeting swlesai" jawab Taehyung sambil mengunyah makanan

"Ewh...telan dulu baru menjawab bodoh! Eum__apa aku boleh ikut denganmu ke kantor pagi ini, lagi pulakan aku sudah lama tidak kekantor Ayah pasti rindu denganku, iya kan?"

"Uhuk...Tidak! Tidak! Kau tidak boleh ikut"
Taehyung menolak Jisoo mentah-mentah
'Bisa-bisa menjadi bahan gosip satu kantor aku nanti!' batin Taehyung

"Uhh, memang kenapa? Aku akan diam di ruanganmu kok janji deh" ujar Jisoo sambil mengacungkan jari kelingking nya

"Tidak Jisoo, eum___ kau nanti bisa terlambat lagian tujuan ku bukan ke kantor aku ada urusan lain nanti" Ungkap Taehyung, pria itu tak sepenuhnya berbohong dirinya memang akan menemui seseorang nanti

"Aku ikut! Boleh kan?" Kekeuh Jisoo

"Lain kali saja ya aku ada urusan penting nanti dan kau tak boleh ikut, bagaimana bila aku antar saja ke kantor paman Lee?" Usul Taehyung

" Kau sebenarnya mau kema--" ucapan Jisoo terpotong karena nada dering dari ponsel milik Taehyung

Tring! Tring!

Tring! Tring!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Author POV

Tring! Tring!
Pria itu dengan sigap meraih ponsel berada dimeja makan lalu membukanya cepat, Tak lama setelah Taehyung membaca pesan itu dia bergegas pergi, terkesan buru-buru bahkan ia meninggalkan Jisoo tanpa mengucapkan sepatah kata pun

....[aku sudah sampai, kau dimana?]

....[jangan lama-lama disini sangat panas]

Without YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang