Episode 25

891 64 4
                                    

"Tapi... Sasuke kun maaf" Ucap Hinata sambil membungkuk

"Kenapa hinata?" Tanya Sasuke kebingungan. Bukankah Hinata bilang bahwa kata itu ditunggu olehnya?

"Aku tidak akan menerimanya sebelum kau mengejarku!cobalah Sasuke kun" Hinata tersenyum smirik kearah Sasuke sambil terkekeh geli

"Sudah Zen kita pulang"

Zen memberontak dan kini mata mereka terkunci "pa... " Perkataan Zen diputus oleh pertanyaan Sasuke

"Apa maksud anak ini memanggilmu ibu sayang?" Yah...kini perubahan nama pemanggilan untuk Sasuke, mungkin untuk memperlihatkan kekuasaannya terutama singgasana di hati wanitanya itu

"Aku sudah bilang 𝙠𝙚𝙟𝙖𝙧 𝙖𝙠𝙪 𝙙𝙖𝙣 𝙘𝙖𝙧𝙞 𝙩𝙖𝙪 𝙩𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜𝙠𝙪 Sa'su'ke kun" Hinata sedikit menekan kata itu dan lagi tersenyum lembut dengan tatapan mata yang menggoda

Oh. Itu adalah kebanggaan Sasuke dari wanitanya itu

"Baiklah sayang aku Terima tantanganmu"

Sasuhina

Tak'Tok'Tok

Suara ketukan pintu membuat suasana hening di kantor hyuga runtuh

Sementara CEO Hyuga itu masih sibuk mengurus formulir dan surat surat kerjasama di tangannya

"Masuk" Ucap lembut sang Hyuga

"No... Nona Hinata...sekertaris mu su'sudah datang" Pelayan itu gugup dengan wajah yang memerah padam

Mata bulan Hinata bertemu dengan manik onyx milik Sasuke dan membuat maniknya membulat sempurna

"Ehk! Sasuke kun ada masalah apa kamu disini hah!?" Teriak Hinata merasa kaget. Sekertarisnya seorang presdir se-dunia? Apa ini benar bukan mimpi

Pantas saja terdengar suara teriakan dari balik pintu. Ah Sasuke itu pasti akan membuat Hinata kesusahan...

Sasuke duduk dengan elegan sambil menepuk tangannya.dalam sekejap teh hijau ada didepan mejanya
"Teh hijau langsung dari gunung Osaka Jepang pasti akan membuatmu semangat sayang" Ucap Sasuke dengan nada semangat

Apa begini cara kerjanya seorang sekertaris? Walaupun memang benar seperti itu namun... Ah yasudahlah terserah si bos uchiha itu

"Ah! Aku punya satu lagi, aku sudah membeli kasur size king untukmu jika lelah duduk dan pengatur suhu jangan lupakan disebelah sana teknologi baru dari uchiha corp" Sasuke tiba tiba menjadi bodoh...
Bahkan sangat bodoh...

Hinata menghelai nafasnya kasar "Sasuke kun bukan ini yang aku butuhkan" Ucap Hinata mendesah kesal dengan kelakuan bos uchiha

"Hmn... Ok aku tau! Kamu perlu suasana baru dengan kantormu bukan sayang? Aku sudah merekrut lebih dari seribu seribu arsitek"

Brak! '

Cukup sudah kesabaran Hinata habis. Jika begitu bukankah lebih baik Hinata pindah kantor? Itu namanya renovasi ulang...

"Sasuke yang perlu kamu lakukan hanya diam disana ok" Hinata mencoba tersenyum kearah pria uchiha itu

"Nona Hinata. Ketua dari group sabaku ingin bertemu denganmu"

Tak lama setelah itu pria berambut merah pekat dengan tato ai di jidatnya

"Yosh Hinata apa kabar?" Tanya pria itu dengan bergaya

"Hmn, bagaimana denganmu?"

"Yah selama gak ada kamu hatiku sakit" Lagi lagi pria itu bergaya dengan erotis tanpa memikirkan bos uchiha yang sedang melihat itu semua

"Jadi... " Saat Gaara membungkuk dan ingin mencium tangan Hinata dengan sigap suami Hinata itu sang uchiha! Ada untuknya

"Hinata dia virus!" Ucap Sasuke dengan tatapan mata tajam sehingga membuat atmosfer disana menjadi...

istri kontrakanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang