PUJANK | 00line (✔)

W A L A P A N 🌙

Sanha sama Jisung lagi senggol-senggolan.

"Apasih!" Sungut sunu kesel sama Sanha juga Jisung yang gak mau diem.

"Itu siapa?" Jisung nunjuk ke segerombolan pujank yang ngebuat gengnya abang-abang yang tadinya rame jadi tambah rame.

Persis pasar minggu, g.

"Ini bentukannya kok gans semua," tutur Jaemin.

"Iya anjim. Abang-abang kalo nambah anggota mah yak gitu. Kalo gak ubin masjid yah serbuk berlian." Sahut Felix.

"Gue kayaknya tau deh sama itu yang paling tinggi," kata Eric.

"Iya kek pernah lihat." Sambung Jeno.

"Iyah yah. Tapi dimana yah, kok cogan lupa .." Haechan ikutan mikir.

"Auk ah males overthingking nih pangeran." Hyunjin males mikir.

Karena temen-temennya malah sibuk ngingetin itu abang yang paling tinggi sama abang yang muka emo, soalnya kek pernah lihat. Katanya.

Jadi dari pada diem gak dapet kepastian. Hyunjin nyamper aja ke mereka, toh kenapa juga udah sering ngumpul gini. Gak malu mah haje walau ada anggota baru, bisa nambah temen malahan.

"Saha bang?"

"Eh Hyunjin, sini gabung," ajak Jihoon.

Jihoon geser biar Hyunjin bisa duduk juga ditempatnya. Ada 13 wajah baru, maksudnya 13 orang baru. Gatau pokoknya Hyunjin gak kenal. Karena itu dia kemari, mau kenalan.

Gak lama, 00line yang lain ikutan gabung. Omong-omong ini jamkosnya para mahasiwa beda jurusan bisa barengan gini yak:)

Ow mereka pada bolos gaes. Yaudah sih namanya juga masa muda. Hilih!

"Eh adek-adekku tersayang. Sini-sini gabung!" Ucap Ten.

Seungmin bergidik ngeri dengar kata 'sayang' yang keluar dari mulut manisnya bang Chitta. Serem bor.

"Tambah rame aja ni bang," celetuk Sunwoo.

"Iya, ada anggota baru nih." Jawab Younghoon.

"Kalian kenalan gih ke babu-babunya kita," kata Atuy dan langsung dapat lemparan biji kuaci dari Renjun.

"Aduh males juga gue ngakuinnya. Tapi sayangnya ini nyata, mereka adek-adeknya kita gaess," ucap Taeyong gak ikhlas.

Bisa bisanya ..

Tiga belas orang itu noleh ke para adek, mereka senyum ramah. Adek-adek bales senyum ramah.

"Wasap bro. Gue Hoshi, anggota barunya abang and the geng!" Kata yang punya mata minimalis.

Sampe minimalisnya Hwall ngira kalau Hoshi lagi tidur sedari tadi. Soalnya kek merem gitu loh.

"Gue Jeonghan, salken ya adik-adik!" Jeonghan tersenyum ramah.

"Hai.. saya Junhui. Panggil saja Jun atau mas Jun."

Junhui tegang. Malu dia kenalan didepan banyak orang kayak gini.

"Gue Joshua gaess.. salken yak!"

"Hai adik-adik que.. aqu Seungkwan~"

"Woozi."

Abis berdiri pas gitu Woozi langsung diem dan duduk lagi. Ibarat mode di hape, Woozi, Suga sama Baejin itu mode senyap.

Hening.

Tak ada suara.

Aman damai dan tentram.

"Hai semuanya.. aku Minghao .." Hao senyum manis banget.