Chapter 7

1K 29 3
                                    

Skylar's pov

Sinar matahari membangunkanku dari tidurku yang cukup lelah karna kemarin, karna hari ini para guru sedang rapat jadi sekolah terpaksa diliburkan, walau libur tugasnya menggunung, walau aku bisa saja menggunakan kekuatanku tapi itu dilarang jadi aku terpaksa mengerjakannya sendiri -_-

Dua jam lebih aku mengerjakan tugasku yang menumpuk, payah jika begini sih mending aku di surga. Aku memutuskan untuk mandi saja, akupun menanggalkan bajuku dan mulai membersihkan badanku. Sekitar 5 menit aku mandi, akupun membiarkan rambutku terurai dan memakai baju lengan panjang bertuliskan 'this is what a feminist look like', celana pendek berwarna putih dan sepetu converse hitamku

Aku berkeliling sekolah, karna yaa 3 bulan aku disini dan aku masih belum mengetahui seluruh ruangan disini. Aku menaiki lantai 5, dan ternyata disini benar-benar keren! Mungkin memang lantai 5 adalah tempat dimana musik berada, dari alat musik modern sampai yang kuno pun ada. Aku makin tertarik dengan sebuah ruangan dimana disitu sepertinya ada piano kayu yang sepertinya memang sudah tua, aku membaca papan disamping ruangan yang bertuliskan 'piano room' jika dibaca seksama, tapi mungkin karna sudah terlalu tua jadi kira-kira jika tidak diperhatikan tulisannya maka akan menjadi 'pno rom'. Aku pun memutuskan masuk ke ruangan itu. Ruangan ini begitu hebat, barang-barang antik berjejer disetiap dinding dan pianonya ada di tengah-tengah ruangan, aku memainkan tuts demi tuts yang menghasilkan bunyi yang indah, aku memainkan pianonya sesuai irama yang ada di otakku, walau sudah piano itu sudah tua bunyinya masih indah

"Skylar?" Kata Ms georgia, kepala sekolah st annalise, saat ms georgia masuk aku langsung berhenti memainkan piano itu dan menggaruk tengkuk ku yang sebenarnya tidak gatal

"Ehh maaf miss aku tidak bermaksud memainkannya tanpa seijin dari siapapun" aku menunduk malu dan menghindari tatapan tajam dari ms georgia

"Well its okay, permainanmu sangat bagus, akupun tidak tau jika kau bisa memainkan piano itu, piano itu sudah lama hanya menjadi pajangan, piano itu sudah sangat tua dan sudah lama tidak ada yang memainkannya" jelas ms georgia panjang dan aku hanya manggut-manggut mengerti

"Aku permisi dulu sky, aku harus ke ruang rapat diantai 3 dan lanjutkan permainanmu" kata ms georgia dan melemparkan sebuah senyuman kepadaku, akupun hanya membalas senyumannya dan kembali memainkan piano tadi. Saat aku mulai bosan aku naik ke lantai 6 mulutku membentuk huruf 'O' karna yang benar saja lantai 6 sepertinya sudah benar-benar terbengkalai tapi tetap keren, disini hanya ada beberapa ruangan dan ketertarikanku menambah ketika aku melihat sebuah ruangan yang sepertinya bekas ruangan seni, disana lukisan-lukisan yang sebenarnya sudah tidak terurus, karna kau tau kenapa? Ya, lukisannya pun ada yang robek, jatuh, bahkan miring, tembok-tembok kusam dan berjamur bahkan retak, tetapi replika lukisan Mona Lisa pun ada disitu.

Aku menemukan sebuah tangga panjat, karna aku penasaran akupun menaiki tangga itu. Aku dikagetkan oleh pemandangan disini yang begitu indah, sekolah ini keren! Sepertinya ini bukanlah ruangan atau apa, ini seperti... Taman! Tapi siapa yang membuatnya, aneh, masa ada taman di atap sekolah tapi sungguh ini indah, aku menemukan sebuah pohon besar dan terdapat rumah pohon diatasnya, aku menaiki tangga yang terdapat di pohon itu. Aku bisa melihat sebagian kota london dari sini, ini indah sekali. Aku membalik badanku dan akupun dikagetkan oleh tulisan di batang pohon ini, 'aly suka harry'(a/n: puter lagu di mulmed yaa) apa maksudnya ini?! Mataku membelalak , aku rindu sekali pada aly, aku hanya bisa menebak-nebak misteri hilangnya aly saat ini tapi aku belum tau pasti, disudut rumah pohon terdapat sehelai bulu yang kurasa itu adalah bulu dari sayap aly sendiri. Aku turun dari rumah pohon itu dan menemukan secarik kertas yang sudah sedikit terkubur oleh tanah, aku mengambil kertas itu dan ternyta itu adalah sebuah surat! Aku membacanya dan sekiranya isinya begini

'To: harry edward styles

Hai harry, kuharap kau membaca ini, kita sangat akrab ya hazz, kuyakin jika kau membaca ini aku pasti sudah pergi, aku tidak bisa memberitahumu kemana aku pergi, aku mencintaimu harry. Tapi aku selalu menutupi kenyataan bahwa aku tidak mencintaimu, kau spesial, sangat spesial. Dilain waktu kau akan bertemu sahabatku skylar james anderson, bukannya aku geer tapi pasti skylar, sahabatku menceritakan banyak tentangku. Dan maaf aku merahasiakan nama asliku, nama asliku bukanlah barbara tapi aly, aly palvin, tapi aku tetap senang kau memanggilku 'barbie' walau aku menutupi kenyataan lagi karna aku selalu bilang bahwa aku tidak suka saat kau panggil aku begitu, terimakasih harry telah menunjukanku suatu hal yang indah, yang belum aku pernah rasakan, dan sekali lagi aku mencintaimu.

Guardian Angel [h.s] DISCONTINUEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang