Hey, Bali!

444 8 0
                                    

"Hey babe!" Jean mengawali pembicaraan. 
“Hey!” 
"Ssup?" 
"Em.. EH!" 
"What?" 
"I have a very very good news for you!" Kata Claudi agak heboh.
"What's that?!" Jean dibuat penasaran.
"I..." Claudi mulai menjawab.
"Ah pleasee! Whatts that?!!" Jean semakin penasaran.
"There will be an additional holiday for two weeks!" Claudi semakin heboh.
"OMG! SERIOUSLY?!" Jean tak kalah heboh.
"Of course!"
"OMG YEAHHH!" Jean sangat senang. Karna ia memiliki sebuah rencana yang tidak jadi ia jalankan pada liburan kemarin.
"Emm.. Claudi, Do you want to join me?"
"Join what?" Claudi yang giliran penasaran.
"I want to go to Bali"
"Ba...li?"
"Yeah. Beautiful island in Indonesia"
"Wh..what?! INDONESIA?! YOU SAID INDONESIA?!" Claudi semakin heboh.
"Calm babe. Yeah, indonesia. Wanna join?"
"OF COURSE OMG! Did you know?! JUSTIN BIEBER IS GOING TO BALI TOO!" "Bieber again? Omg-_-"
"We have to watch his concert!"
"Concert? I'm sorry. I won't come"
"OH PLEASE!" Claudi memelas.
"Hhhh" Jean berjalan ke kelas, meninggalkan sahabatnya yang masih semangat. Ini hari terakhir sebelum liburan ke balinya.

---------------------------

@ LAX Airport.

Mereka berdua berada di ruang tunggu untuk menunggu dipanggil untuk naik ke pesawat. Claudi terlihat sangat excited untuk pergi ke Bali. Jean juga begitu, dengan alasan yang berbeda tentunya. Claudi dengan impiannya menonton konser Justin Bieber nya itu, dan Jean dengan rasa penasaran melihat kota Bali. Kedua remaja itu duduk di bagian agak pojok yang tetap tidak sepi, maklum, ini LA. Claudi membawa satu ransel janSport dan dengan ipod di tangannya. Layarnya menunjukkan beberapa foto superstar terkenal, Justin. Dan Jean yang membawa tas kipling abu-abu, juga dengan iphone di tangannya, disambungkan dengan earphone yang ada di telinganya, mengalun lagu Teenage Dream boyce avenue. Barang-barang mereka yang lain tentu sudah berada di bagasi pesawat. 

“Oh my god. i still can’t believe. we’ll go to bali and watch justin’s concert. OMG!!!!!!!!!!!!!!” Claudi yang tidak bisa menahan bahagianya itu mulai menguncang-guncang tubuh sahabatnya.
“’We’? Oh Please. i’m not going to watch his concert claudiii” Jean mengeram kesal.
“PLEASE JEANNY MICHELLA GRAHAMMM!” Claudi membujuk.
“whatever” Jean langsung beranjak ketika mendengar panggilan untuk penerbangan ke Bali. Claudi yang masih sebal karna teman nya itu tidak mau menemaninya pergi ke konser Justin Bieber mengekor Jean yang sedang memberikan boarding pass nya kepada petugas untuk di periksa. Claudi juga melakukannya setelah Jean. Mereka berdua masuk ke pesawat yang akan membawa mereka ke Pulau Dewata, Bali.

-----------------------------------------------------

Other Side.
“Oh yeah. I’m so sleepyyyy” Justin merebahkan tubuhnya di kasur di salah satu resort ternama di Bali itu. Yap, Justin sekarang sedang berada di Bali. Ia akan menggelar konser disana. Ia sangat tertarik dengan Pulau yang dikatakan banyak orang sangat indah itu yang berada di Indonesia.
Dan karna alasan keindahan Pulai itu yang dipakai Justin untuk meminta Scooter pergi kesini, Chaz dan Ryan pun merengek minta ikut. Dan sekarang mereka bersama Pattie tentunya, dan para crew sudah di Bali. Menyewa resort ternama yang ada di Bali. Justin sekarang di kamarnya, dan Chaz serta Ryan masih sibuk battle Tap Tap di iPad milik Chaz di ruang tamu. 

‘baby baby baby oohh’ Lagu Baby mengalun dari iphone milik Justin. Dan Justin yakin bahwa Chaz yang mengganti ringtone nya ketika mereka berada di pesawat tadi. Tertera nama Selena di layarnya. Justin pun langsung mengangkat panggilan telfon itu.

“Hey babe”
“Hey sel”
“I Miss you so much”
“miss you too”
“How’s bali?”
“beautiful as people said”
“Hope i can join with you”
“yeah me too.”
“Justin, sorry, i gotta go. i’ll call you later. Bye”
“no problem Sel, bye”

Justin sebenarnya tidak terlalu ‘niat’ telfon-an dengan Selena. Ya, Selena Gomez. Penyanyi remaja yang dikabarkan sedang dekat dengan Justin si super star itu. Ia bukannya tidak mau telfonan dengan Selena, hanya saja dia masih terkena jetlag lantaran penerbangannya untuk mencapai Bali memang sangat panjang. 

------------------------
Bandara Ngurah Rai , Bali.

“OH YEAHH BALIII!” teriak Jean dan Claudi hampir bersamaan. Setelah mereka mengambil bagasi, mereka bergegas mencari taksi untuk mencapai resort yang sudah mereka rencanakan untuk sewa sejak berada di LA. Mereka menaiki taksi yang berwarna biru. Untung saja pak supir nya cukup mengerti bahasa yang Jean dan Claudi gunakan.

Selama di perjalanan, Jean asik dengan iPhonenya. Untung saja, ia dan Claudi sudah membeli kartu indonesia di airport tadi. Ia segera membuka twitternya. @jMichella. 

@jMichella : oyeah, BALI now with my besties. 
@jMichella : Can’t believe this. Bali is very beautiful.

Dan tak sedikit teman-teman Jean yang meng RT dan me mention Jean tujuan dia kesana adalah untuk menonton Justin dan juga ada sebagian temannya yang iri karna Jean bisa menonton konser Justin Bieber di Bali. 

@jMichella: Oh please guys. I’m here to see the beauty island, Bali. and not going to watch JB concert.

Ternyata Claudi juga sedang membuka twitter di iPhone nya, dan melihat di timeline nya ada tweet dari sahabatnya itu.
@claudineT: Oh please. We were going to, jeaan. RT @jMichella: Oh please guys. I’m here to see the beauty island, Bali. and not going to watch JB concert. *ceritanya pake twitlonger*
Jean yang membuka bagian “connect” di twitter via iphonenya, atau mungkin sama dengan “replies” bagi Uber social, melihat mention Claudi. Ia langsung memberikan tatapan tajam kepada sahabat yang duduk di sebelahnya. Claudi yang menyadari itu langsung cengengesan. 
“Hfttt” Jean pasrah pada sahabatnya. Claudi sudah terlalu “ngotot” pingin nonton konser Justin, bukan soal biaya atau apa masalahnya, tapi masalahnya adalah Claudi mengajak Jean yang notabenenya bukan penggemar dari Justin Bieber. 
“okay,Claudine. I’m in” Claudi yang mendengar ucapan yang keluar dari mulut Jean langsung bersorak bahagia. Supir taksi yang mereka tumpangi hanya ketawa-tawa kecil mendengar dan melihat tingkah laku dua anak muda yang sedang menikmati indahnya masa muda dari kaca spion tengah.


-to be continued-
Oke gue bakal post gapeduli ada yang baca atau engga yaaa-_-

Nothing Lasts ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang