9 ; ex

4.6K 708 35
                                    

"Jisoo, can we back together?"

"Bukan kita, tapi lo dan gue. Ga ada kata kita di antara lo dan gue. Dan jawaban gue, engga. Ga bisa." Jisoo menolak dengan tegas.

Saat ini Jisoo bertemu dengan mantan kekasihnya. Sebut saja namanya Namwoo Kim, pria tampan yang berasal dari sekolah lain.

Dengan menggunakan masker, topi dan pakaian bebas ia datang menghampiri Jisoo yang masih di kawasan sekolah.

"Cepat, nomor lo berapa? Sini biar gue save," kata Namwoo.

Jisoo berdecak kesal, "Lo ngapain sih ke kantin sekolah gue?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jisoo berdecak kesal, "Lo ngapain sih ke kantin sekolah gue?"

"Ya buat ngelihat lo, lah!" seru Namwoo sambil mendongakkan kepalanya. "Kenapa? Lo 'kan belum ada pawangnya."

"Jisoo ga ada pawang?"

Jisoo mematung mendengar tiga kata yang tiba-tiba terdengar dari telinganya. Mampus gue.

Percayalah, Jisoo mengenal suara berat yang ikut dalam percakapan antara dirinya dan Namwoo.

Taeyong datang menghampiri mereka berdua, Jisoo menolehkan pandangannya dan terdiam melihat Taeyong yang menghampiri mereka dengan raut wajah yang sangat datar.

"Lo siapa?" tanya Namwoo bingung.

"Lo nyari pawangnya Jisoo?" Taeyong menatap Namwoo.

Namwoo menganggukkan kepalanya. "Iya, lo tahu pawangnya dimana?"

"Setahu gue Jisoo ga ada pawang," kata Taeyong.

"Terus, kalau ga ada pawang ... aman dong gue?!" seru Namwoo.

Taeyong menggelengkan kepalanya, "Yang bilang lo aman siapa?"

"Gue, sih. Tapi, lo siapanya Jisoo?" tanya Namwoo penasaran. "Jis, kok lo diem diang?"

Taeyong menolehkan pandangannya ke arah Jisoo dan merangkul Jisoo sambil menaruh tangan kirinya di saku celana. "Gue cowoknya Jisoo."

Namwoo terdiam dan Jisoo semakin menundukkan kepalanya. Mampus beneran ini gue mah.

"Tapi, kata lo tadi Jisoo ga ada pawang. Kenapa lo ngaku-ngaku jadi cowoknya Jisoo?" tanya Namwoo bingung.

Taeyong menatap Namwoo lagi dan menjawab, "Karena Jisoo manusia, bukan hewan yang berpawang. Jadi, daripada lo sibuk nyari siapa pawangnya Jisoo mending lo balik ke sekolah lo. Berguna bagi sekolah, jangan ngejar cewek aja lo bisa."

"Waw, pedes," lirih Jisoo pelan.

Namwoo menghela napas dan tertawa. "Kok lo mau sih jadi ceweknya dia, Jis?!"

"Setidaknya dia ngehargain cewek, ga kayak lo sibuk nyari pelarian." Jisoo menganggukkan kepalanya dan merangkul Taeyong. "Bye, ex!"

Jisoo dan Taeyong pergi meninggalkan Namwoo yang melongo mendengar ucapan Jisoo. Taeyong semakin menggeratkan genggaman mereka dan Jisoo tahu kalau dirinya dalam masalah.

"Jadi, itu mantan kamu?" tanya Taeyong.

Jisoo menganggukkan kepalanya dan menjawab, "Iya."

"Melihat dan mencium bau-bau kegamonan dari mantan kamu. Kamu gamon juga?" kata Taeyong.

Jisoo menghentikan langkahnya dan menatap Taeyong, "Engga, aku 'kan les di kumon?!"

Taeyong menghela napasnya pelan, benar apa kata Bona. Jisoo itu dengar kata gamon jadi keinget lesnya di kumon.

cuek ❝✔❞ ; taesooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang