17. Kecupan singkat

632 82 18
                                    



🍁🍁🍁

Kecupan singkat mendarat di bibir Yeji,   yang dirasakan hanya detak jantungnya yang berdebar tak karuan. Ada desir aneh yang bergemuruh di hati saat Jungkook mencium singkat tepat di bibir Yeji.  Jungkook sedikit merebahkan lehernya di dashboard tempat tidur uks dan meneliti wajah Yeji yang masih terkejut, ekspresi itu lucu bagi Jungkook.

"Maaf aku reflek mencium bibirmu karena ...  kau sangat lucu," ujar Jungkook tanpa ragu melontarkan kata tersebut, membuat Yeji tidak sadar menyentuh bibirnya sendiri dan masih melempar ekspresi terkejut.  Mereka terdiam karena kejadian yang singkat tadi, sekarang mereka berdua duduk disamping kasur uks.

"Taehyung, siapa dia?" Jungkook membuka percakapan agar tidak merasa canggung, dan Jungkook bertanya to the point kepada Yeji, Jungkook penasaran dengan pria yang tadi dekat dengan gadis nya.

Saat waktu lalu Jungkook bertemu Taehyung di lapangan basket, Jungkook melihat kedua mata nya penuh dengan misteri. Sebenarnya Jungkook juga sudah mengetahui Identitas Taehyung tapi tidak menemukan apapun.

Yeji sedikit menoleh ke arah wajah mungil Jungkook lalu menatap ke depan. "Dia sama seperti ku, tapi hanya beda fakultasnya saja, dia sangat menyebalkan." Yeji memutar bola matanya malas, jika ia mengingat ingat bersama Taehyung sambil mempout bibirnya.

"Benarkah?" hanya dijawab anggukan oleh Yeji. Ia tidak ingin mengatakan hal yang mungkin tidak dipercayai oleh Jungkook, Kim Taehyung itu sakit. Yeji bimbang dengan kelakuan dan sifat Taehyung yang seiring berjalan waktu berubah ubah, seperti suatu gangguan yang berhubungan dengan perubahan suasana hati milik Taehyung.

Yeji sempat berpikir Taehyung itu tidak waras dan memiliki gangguan mental atau mempunyai gangguan bipolar atau seorang pembunuh bayaran atau bisa saja membunuh orang demi kesenangan saja atau dia mempunyai sifat alter ego dan semacam nya.

Yeji masih bingung Taehyung terkena penyakit apa ia juga tidak tahu dan biasanya orang seperti itu karena suatu alasan, mungkin waktu kejadian di masa lalu nya kurang menyenangkan, Lingkungan yang buruk, atau karena masalah kedua orang tua hingga menyebabkan anaknya menjadi seperti ini.

Dan Yeji sudah pernah mengatakan hal tersebut kenapa Pria itu menjadi seperti ini dan hanya di jawab oleh tatapan tajam dari seorang Kim tersebut, Yeji bergidik ngeri jika membayangkan nya lagi. Namun jika Yeji ceritakan tentang kepribadian Taehyung kepada orang lain, pasti tidak akan ada yang percaya meskipun itu sahabatnya sendiri.

"Apa masih sakit?" Yeji menyentuh bagian yang masih memar di area muka Jungkook perlahan, Jungkook hanya mengangguk dan merubah raut wajahnya seperti bayi yang meminta elusan dari sang Ibu.

"Kalau begitu kau istirahat saja disini, aku akan menemui teman-temanku," Yeji  beranjak dari kasur lalu melangkahkan kedua tungkai nya untuk membuka pintu uks dan pergi menemui teman-teman nya.

Namun sebelum melangkah Jungkook mencekal tangan Yeji membuat sang jelita berhenti melangkah, "Setelah itu temui aku di halaman kampus belakang, aku akan menunggu mu,"

Yeji mengeritkan dahinya, lalu dengan cepat ia mengangguk kan kepalanya sebagai jawaban, ia segera berjalan meninggalkan Jungkook lalu pergi ke halaman depan Kampus.

Jungkook pun berdiri dan merogoh saku celana nya lalu menelpon seseorang "Persiapkan semua, aku tunggu dihalaman belakang!" lalu dijawab oleh seseorang diseberang sana.

"Baik tuan."

🍁🍁🍁

"Hei, kau darimana saja?" Lia melihat Yeji kearah mereka dengan napas sedikit terengah engah, Lia juga barusan datang dan ingin mencari Yeji namun sekarang Yeji sudah ada di depannya.

SWEET BUT PSYCHOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang