SWEET BUT PSYCHO

15. Ternyata hanya mimpi

🍁🍁🍁

Kim Taehyung POV

Aku beranjak dan keluar dari gudang tersebut, tanpa sadar setelah apa yang ku perbuat membuat Yeji pergi meninggalkanku,  menit berlalu hingga tak terasa sekarang telah sore. saat Aku melewati koridor, seperti biasa banyak pasang mata yang melihat diriku.

Tiba-tiba salah satu dosen menghampiriku, dan mengatakan. "Ikut aku sekarang juga." lalu dosen tersebut pergi dan aku mengikutinya, ternyata dosen itu hanya menghukum ku atas kejadian pagi tadi. Membersihkan tempat perpustakan di lantai tiga dan akupun mengiyakan kata dosen itu.

Setelah berpamitan dengan dosen itu, aku melangkah tungkai ku kearah tempat parkiran untuk sekedar melihat matahari sore dan itu memang sangat indah. Kadang aku berdiri berjam-jam hanya melihat langit berwarna jingga tersebut. Dan aku sadar, jika aku tidak sendirian di tempat parkiran.

Untuk masalah hukuman, aku tidak melaksanakan apa yang dikatakan oleh dosen tadi. Aku brengsek? yah itulah diriku.

Aku merasa familiar dengan salah satu gadis disana, dan aku tidak sengaja melihat seorang lelaki berjalan menuju para gadis disana. Aku menghiraukan dan kembali menatap langit sore, namun panca pendengaranku terlalu tajam hingga dengan jelas aku menguping pembicaraan mereka.

Ternyata dugaanku benar, disana ada Yeji dan juga beberapa teman nya. Tapi yang membuatku tidak suka adalah pria yang habis kupukuli itu tidak pernah kapok rupanya. Masih saja mendekati gadis milikku, dan saat aku ingin menarik Yeji pergi darisana tiba-tiba saja mobil dari arah berlawanan datang dan Yeji masuk kedalam mobil itu.

Aku pikir itu adalah mobil pria sialan yang tadi aku hajar habis-habisan. Tanpa sadar aku meremat kuat kedua jemariku hingga terlihat warna putih di sela-sela jemariku. Aku pun mengikuti mereka, segera aku menghentikan salah satu taxi yang berada di dekat restoran dan menaikinya lalu aku menyuruh sang sopir berjalan mengikuti mobil berwarna hitam tersebut.

Setelah mobil yang dimasuki oleh Yeji itu berhenti tepat di kawasan perumahan Yeji dan itu membuatku lega sekaligus marah. Yeji turun dari mobil tersebut dan Aku pun ikut turun lalu membayar ongkos sesuai dengan apa yang dikatakan oleh sopir.

Yeji berjalan memasuki kawasan gang, akupun mengikutinya. Hari sudah malam, kala aku barusan memandang langit yang mulai menghitam, Yeji menghentikan langkahnya dan itu membuatku sedikit terkejut lalu aku bersembunyi dibalik pohon.

Seharunya aku tidak sembunyi seperti ini, aku terlalu panik dan aku tidak mau kalau Yeji menjahuiku seperti sewaktu di gudang. Lantas Yeji melanjutkan langkahnya lagi, dengan tidak sabar aku berlari kecil dan menepuk bahu nya membuat ia stagnan lalu menoleh secepat kilat dan ekspresi itu membuatku tertawa sekaligus puas melihat dirinya ketakutan dan didetik itu juga Yeji pingsan.

"Sial, merepotkan saja!"

Setelah apa yang dilakukan Yeji padaku, aku akan membalas dendam ku kepadanya. Mungkin sedikit lumatan dibibirnya itu akan sangat menguntungkanku bukan? Aku tersenyum licik lalu menggendong Yeji dan mengantarnya hingga sampai depan rumahnya.

Kim Taehyung POV End

🍁🍁🍁

BRAK!

"Aduh!" Yeji terjatuh dari kasur, ternyata ini hanya mimpi namun mimpi tersebut begitu nyata kala Yeji merasakan sakitnya yang luar biasa sangat ngilu.

"Kenapa aku berada disini?" gumam Yeji kebingungan. Yeji masih mengingat bagaimana perlakukan Taehyung terhadap dirinya saat didalam mimpi. Jika kejadian itu benar-benar terjadi lantas apa yang akan Yeji lakukan? Mati karena terjatuh dari atas balkon? Yeji tersenyum kecut.