Sebelum Niki keluar dari kamar Sunoo, dia sempet berpesan.
"Kak Sunoo, kalau bisa jangan cerita sama siapa siapa ya. Termasuk kak Heeseung, Kak Jungwon dan lainnya. Biar aja gue sama lo aja yang tahu. Karena, gimanapun, lo gak tahu kan mereka bakal gimana pas denger lo cerita semuanya. Gue takut, pas lo cerita sama mereka, semuanya jadi berantakan."
Niki keliatan meyakinkan gitu, dan itu bikin Sunoo ngangguk aja.
Omong omong, sebenarnya Sunoo juga sedikit ragu, Niki beneran tahu semuanya? Karena Niki gak cerita secara jelas sama dia. Dia juga gak cerita apa apa sama Sunoo. Niki cuman bilang dia tahu semuanya, itu bikin dia sedikit ragu.
Tapi, ngeliat wajah Niki yang penuh keyakinan, Sunoo jadi menepis keraguan itu jauh jauh.
...
...
"Bukannya gue gak mau cerita, tapi gue gak bisa. Gue takut, kalau misal gue cerita, lo semua bakal ikut kena imbasnya, cukup sampe situ aja kalian tahunya, karena sumpah, apa yang gue alamin bukan hal yang bisa diselesaiin gitu aja."
Heeseung, Jay sama Jake hela nafas dalam, gitu juga sama Jungwon yang elus elus punggungnya Sunoo biar dia lebih tenang lagi.
"Tapi gak gini Noo caranya. Lo bikin kita semua khawatir, gue takut, kita semua takut." Ucap Jake.
Jay terlihat sedang bepikir, dia keliatan jauh lebih serius daripada awal awal, "Gue bakal bantu lo sebisanya. Gue bisa bantu lo. Lo lapor polisi dan gue sediain segala macem keperluannya, oke?"
Sunoo langsung menggelengkan kepalanya heboh, "GAK!"
"Gue gak mau ngebebanin siapa siapa. Gue juga gak punya nyali buat lapor semuanya ke polisi atau pihak yang berwajib. Kalian gak tahu mereka, mereka itu bukan orang yang sembarangan."
Heeseung mulai geregetan, "Makanya Noo, kamu cerita biar kita semua tahu. Biar kita bisa bantu. Kalau kamu kayak gini, kamu kesusahan sendiri, kamu yang celaka sendiri sedangkan kita cuman jadi penonton karena kita gak bisa lakuin apa apa, karena kita gak tahu dengan jelasnya kayak apa."
Bener juga apa yang dikatain sama Heeseung, sebenarnya disini Sunoo memang sedikit memperumit masalahnya karena dia gak mau cerita. Padahal apa yang dia hadapin sekarang sudah merembet melibatkan banyak orang secara gak sadar.
Sunoo bingung, dia sebenarnya mau banget dan berterimakasih banget karena temen temennya ini mau bantu. Tapi dia masih ragu dan gak bisa buat nerimanya. Dia gak bisa buat cerita begitu banyak dan biarin hal hal buruk yang dia alamin sebelumnya terumbar gitu aja. Sunoo malu, dan bahkan awal dari kedatangannya kesini dia bertekad buat gak cerita sama siapa siapa dan terus sembunyi.
Mana tahu dia kalau misal Niki, Yoongi, dan sekarang yang lainnya pada tahu masalah ini.
"Bukan perkara gampang kak buat cerita sesuatu yang jadi aib sendiri. Walau kalian mau bantu, tapi beban mental di gue yang jadi masalah. Gue paham gimana kalian mau bantu gue dengan ikhlas gue berterima kasih banget soal itu. Tapi sekali lagi gue bilang, apa yang gue alamin itu bukan soal yang mudah. Kalian cuman tahu beberapa persennya aja, dan bukan yang paling parah."
"Gue juga minta maaf, karena baliknya gue disini bawa bawa masalah sama luka gue. Karena gue gak bisa buat pulang ke rumah orang tua, gue takut mereka yang jadi korbannya. Gue disini awalnya cuman niat kabur dan sembunyi, gak tahu kalau ujung ujungnya kayak gini."
Heeseung tertegun. Ngerasa kalau yang dia omongin tadi sedikitnya melukai hati Sunoo. Begitu juga dengan Jay, dia malah menunduk karena sama sama merasa sedikit bersalah dan sedang berpikir mencari jalan keluarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[I] AGONY
Fanfiction[I] AGONY - ✓ ... Sunoo pergi meninggalkan mereka setelah Sunghoon menyuruhnya. Pergi menghilang dengan rasa sakit yang dibawanya, dan tak pernah kembali selama dua tahun. Tapi kini dia kembali, dengan banyak hal yang dilaluinya selama dua tahun ta...