Chapter 6: Hashira

1.3K 174 42
                                    

Aku mengikuti orang di depanku, sampai di suatu pertarungan seorang kisatsutai dan lowmoon. 

Orang di depanku ini langsung menyerang lowmoon tersebut. Dan hanya dalam satu serangan, oni tersebut mati. Dia memang hebat. Tak sengaja, mataku tertuju pada oni yang ada di dekapan anak ber haori hijau hitam kotak kotak.

Segera saja, aku berlari, dan menebasnya dengan nichirin. Tapi, sebelum aku menebasnya, nichirinku sudah di tangkis oleh orang yang tadi aku ikuti.

"Tuan, kenapa kau melindungi oni tersebut? Kalian berdua melanggar kode etik pemburu iblis, loh." Tanyaku.

Tiba tiba, seseorang datang hendak menebas oni itu. Segera saja orang yang aku ikuti tadi melangkah ke depan anak yang sedang melindungi oni, dan menangkis serangannya. 

"Ara ara Tomioka-san. Apa kau sadar kau sedang melindungi oni?" Tanya nya. Dia Shinobu-san. 

Shinobu-san melihat sejenak kearahku, dan tersenyum. Dan orang yang bernama Tomioka itu langsung menyuruh anak yang melindungi oni untuk kabur. 

"[Name]-chan, kejar mereka berdua. Jangan sampai lolos." Pinta Shinobu-san sambil tersenyum kearahku. 

Aku mengangguk, dan mengejar anak itu. Aku melambungkan diriku diatas, dan menjatuhkan anak yang membawa oni. Aku berhasil menahan pergerakan anak itu. Namun, oni tersebut lari sesuai perintah anak itu. 

Aku melihat seseorang mengejar oni tersebut. Anak dengan seragam kisatsutai, dan rambut yang ia kuncir ke samping. 

"Kwakkk... Kwakkk... Bawa anak bernama Kamado Tanjiro, dan adiknya yang sudah menjadi oni, Nezuko. Bawa juga Hyoutari [Name] ke hadapan Oyakata-sama. Kamada Tanjiro ber haori kotak kotak berwarna hijau dan hitam. Nezuko adalah oni dengan kimono berwarna pink, dan Hyoutari [Name] memakai haori berwarna merah dengan rambut di kuncir kuda. Kwakkk... Kwakkk!" Seru gagak yang sedang berputar putar di atas.

"Jadi nama anak ini Kamado Tanjiro. Kalau begitu akan kubawa dia. Tapi, chotto... KENAPA AKU JUGA DI PANGGIL KESANA! APA SALAHKU?!"  Seketika jantungku berdegup kencang, dan keringat bercucuran. 

Badanku terangkat. Ternyata aku diangkat oleh seorang kakushi. Aku berteriak teriak minta diturunkan, namun ia tidak mau menurunkan aku. Bahkan ia menyumpal mulutku dengan sapu tangan, dan menutup mataku selama perjalanan. Walaupun itu tidak akan berpengaruh karena penglihatanku bisa menembus. 

.

.

.

.

Cahaya mulai masuk ke dalam penglihatanku. Aku menatap sekeliling. Disana ada banyak orang yang melihatku. Aku mataku dibuka di depan pintu gerbang markas ini. Tiba tiba, seseorang memelukku.

"[Name]-chan hisashiburi." Dia adalah Kanroji-san.

"Ara ara~ [Name]-chan sudah datang ya?" Kali ini Shinobu-san.

Aku menatap sekeliling. Tiba tiba mataku terpaku pada seseorang berambut panjang sepinggang, dan diujungnya terdapat warna mint. Dia, dia Tokitou.

"Tokitou-san??" Seruku.

"Siapa ya?" Tanyanya. Jawabanya seketika membuatku tertohok.

"Aku... Aku Hyoutari [Name] yang waktu itu ada di seleksi akhir, misi gunung Noyami bersamamu, dan rumah wisteria!" Seruku. 

"Ah, anak keras kepala itu ya. Ya, aku mengingatmu." Aku menggertakkan gigiku kesal. Aku hanya membuang muka, dan berdiri di sebelah Kanroji-san. 

Terlihat Tanjiro berada di depan para pilar. Ia mencari cari Nezuko yang tidak ada di dekatnya. 

"Nezuko... Zenitsu... Inosuke!" Panggilnya.

This Smile Is Just For You (Muichiro x reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang