" Ada beberapa pertemuan yang tanpa kita sadari akan menjadi takdir di kemudian hari. "
Bagi Inggrid hari ini bukan lah hari yang ia nantikan, malahan kalau bisa hari ini dihilangkan saja. Bukan tanpa sebab Inggrid berkata demikian, hal ini disebabkan pernikahan sang mantan yang akan berlangsung hari ini. bahkan mereka putus saja belum genap dua bulan, sang mantan sudah mau membangun rumah tangga. Ya pastinya itu bukanlah suatu yang mudah untuk Inggrid yang dikenal sebagai wanita tangguh ini.
Setangguh- tangguhnya Inggrid pasti tidak bisa rela sang mantan menikah lebih dulu di bandingkan dengan dirinya. Memang sialan itu si kadal buntung, belum lagi Inggrid yang sudah mendapat undangan istimewa, kan jadinya dirinya mau tidak mau harus datang lah. Bisa saja Inggrid mangkir dari undangan itu, tapi kalau sydah menyentil harga diri Inggrid mana bisa dirinya bersikap acuh. Memang paling bisa tuh si kadal buntung melukai harga dirinya.
Untuk sekedar datang ke nikahan mantan, Inggrid harus tampil paripurna kalau bisa sampai menyaingi sang mempelai deh. Biar tau rasa tuh si kadal buntung, lebiih milih si bocah di bandingkan dengan dirinya yang lebih segalanya. Hal pertama yang Inggrid lakukan sebelum datang ke nikahan mantan adalah perawatan diri. Mulai dari perawatan wajah yang selama ini hampir tidak pernah ia lakukan, hingga Inggrid memutuskan untuk mengubah gaya rambutnya dan mewarnainya.
Penampilan Inggrid benar-benar berubah total, yang awalnya rambutnya selalu bewarna hitam tapi kini sudah berganti warna cocoa. Tampilan warna baru yang membuat Inggrid terlihat jauh lebih segar. Tidak hanya pada dirinya yang berubah, bahkan untuk pertama kalinya Inggrid berani mengekspos dirinya dengan menggunakan pakaian yang lumayan terbuka. Sungguh Inggrid sendiri tak tahu keberanian dari mana untuk menggunakan pakaian laknut itu.
" Lo mau make-up yang kek gimana, Ing??" tanya sepupunya itu yang kini sudah merangkap menjadi MUA dadakan untuk Inggrid.
" Terserah lo aja deh, Mbak. Gue mana ngerti yang begituan, pokoknya jangan keliatan menor aja udah cukup." Inggrid menjawab pertanyaan sepupunya itu dengan seadaanya. Dirinya mana tahu tentang dunia permake-up an, bahkan selama seperempat abad ini dirinya paling mentok hanya menggunakan bedak dan liptint.
" Ya ampun, Ing, lo tuh cewe macam apa sih yang kagak tau make-up. Ya ini nih keseringan main sama cowo lupa jati diri." sepupunya itu mendumel kesal pada Inggrid yang benar-benar awam tentang make-up. Namun meskipun sepupu Inggrid itu tetap mendumel kesal, tapi tangannya terus bergerak lincah untuk memake-over wajah Inggrid.
" Ya kan gue gak ada waktu buat ngurusin yang namanya make-up kali, mbak. Yang penting mah bersih dan gak kucel." sangkal Inggrid di tengah-tengah dumelannya sang sepupu itu.
" Heran gue ama lo, makanya lo ditinggal kawin ama Reiner, kurang cantik sih." ucapan sang sepupu itu sukses membuat Inggrid memberenggut kesal, memang kurang ajar itu sepupunya itu. Sedangkan sang pelaku pun terkekeh pelan melihat Inggrid yang sedang kesal itu.
Percakapan dan godaan pun masih terus dilayangkan oleh sepupu Inggrid yang bikin Inggrid ingin menggetok kepala sepupunya itu. Tidak hanya itu saja, kelakuan aneh sang sepupu itu tidak hanya membuat Inggrid kesal, namun sekaligus membuat Inggrid tercengang. Bagaimana tidak tercengang, jika tanpa Inggrid minta sang sepupu menawarkan kekasihnya itu untuk datang ke nikahan Reiner bersama. Memang sangat tidak waras wanita satu itu. Inggrid pun dengan keras menolak tawaran itu, gila saja dirinya datang dengan orang asing. Bisa mati berdiri jika rekan kerjanya sampai mengetahui akan hal itu.
Untung saja make-up dan rambutnya sudah selesai, Inggrid pun akan segera terbebas dari sepupu sablengnya ini. Make-up yang melekat di wajah Inggrid itu pun nampak sangat indah, di tambah dengan tatanan rambutnya yang makin membuat Inggrid semakin terlihat anggun. Tidak hanya itu saja, tambahan aksesoris seperti anting dan juga jepit rambut itu semakin menunjang penampilan Inggrid. Bukan hanya terlihat anggun saja, namun kini Inggrid juga semakin terlihat sexy dengan gaun sliky dress nya yang bewarna merah itu. Bahkan sepupunya itu menatap takjub penampilan Inggrid malam ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tidak Bersama ✔
ChickLit|| COMPLETE || Seberapa lama pun kita bersama, jika pada kenyataannya kamu tidak bersamaku, aku bisa apa. Ngacak-ngacak di nikahan kamu?? Mungkin?? Inggrid Pramudhita