" Rasa penasaran memang membawa petaka, namun rasa penasaran juga yang mengantarkan kita pada suatu kebenaran. "
Datangnya Inggrid langsung mendapatkan sambutan hangat dari sang bos galak. Baru juga sampai, Inggrid sudah mendapatkan siraman rohani. Suara bos nya benar-benar membuat gendang telinganya jebol. Hohoho bagaimana bisa ada orang sesadis atasan nya ini. Harusnya kan biarkan Inggrid menarik nafas sejenak, bukan langsung menerkam nya dengan kata-kata sadis itu.
Rekan kerjanya pun seakan hanya mengasihani sang wakil pimred ini. Menahan gelak tawa ketika Inggrid terus mendapatkan omelan dari bos galaknya. Tapi bukan nya takut apa merasa bersalah, Inggrid malah selalu menjawab omongan dari bos nya ini. Ali benar-benar sudah hilang akal jika menghadapi kelakuan anak buahnya satu ini. Tidak ada takutnya nih anak sama atasan, kalau saja kerjanya gak sebagus itu mungkin udah Ali layangkan surat pemberhentian.
" Lo bisa gak sekali aja gak jawab kalau gua tegur, capek gue ngadepin lo, Ing. " Ali yang sudah lelah dengan beban pekerjaan yang kian hari makin rumit, eh kini di tambah dengan kelakuan bocah jadi-jadian ini.
" Bisa sih, tapi lo kalau udah ngomel lupa waktu. " Dengan santainya Inggrid malah dengan santainya mengatai atasannya ini.
" Lo emang bawahan paling kurang ajar ya, Ing. Gak ada capek-capeknya lo bikin gue pusing. " Ingin sekali Ali mengubur hidup-hidup bawahan bebalnya yang satu ini.
" Ya kalau gitu lo jangan pikirin gue lah, Bang, mudah bukan. " Para tekan kerja Inggrid yang lain hanya bisa menyoraki Inggrid dalam diam, emang paling bisa Inggrid adu bacot sama si bos nya ini.
" Kalo lo mudah di kasih tau gitu enak, la ini lo bebalnya minta ampun. Bukannya nyari solusi buat ide acara baru eh malah ilang-ilangan. Mumet gue ini, Ing. " Sungguh nasib yang malang bagi bos nya ini, kok bisa-bisa nya memiliki anak buah kayak Inggrid.
" Gue bukan ilang-ilangan, Bang, gue mah keluar cari ide buat program acara baru. Lo mana tau kan. " Kali ini jawaban Inggrid bisa membuat Ali benafas lebih tenang. Semoga saja kali ini Inggrid benar-benar dapat diandalkan. Bisa turun kasta nanti devisi nya kalau gak punya program baru.
" Terus ide lu apa buat program ini, jangan omong doang lo, Ing. Gue abisin lo kalo ampe ide lo cuma alibi." Peringat Ali pada anak buahnya yang satu ini.
" Ohh jangan remehkan gue ya, Bang, ide gue mah kagak pernah mengecewakan. " Emang paling bisa kalau memuji diri sendiri.
" Ya buruan gak usah pake lama, gue butuh segera nih!!! " Ucap Ali gak sabaran.
Inggrid pun langsung menjelaskan ide yang sudah terancang dengan sistematis di kepalanya. Program ini sebelumnya pernah ditayangkan, namun eksekusi nya masih belum sempurna hingga membuat program ini berhenti di tengah jalan. Padahal rating program ini selalu melonjak naik di setiap episode penayangan nya. Dan kali ini rencana yang Inggrid susun jauh lebih matang, namun konsepnya kali ini berbeda dengan yang dulu. Ide yang Inggrid buat ini bertujuan untuk mengenalkan tempat tempat arsi namun masih belum diketahui banyak orang. Hal itu tidak hanya akan membuat program ini diminati, namun juga menguntungkan pemilik usaha yang akan mengikuti program.
Ali bahkan sampai terbengong- bengong setelah mendengar gagasan dari Inggrid. Tak pernah terlintas di pikiran Ali tentang program itu. Memang program yang dulu itu memiliki rating yang cukup tinggi, namun sayangnya program itu tak jalan lagi. Bukan tanpa sebab program itu berhenti di tengah jalan, karena tim kreatif program itu sudah kehabisan ide dan membuat program itu akhirnya dihentikan. Kini dengan rancangan baru yang Inggrid buat bisa menghidupkan kembali program lama yang banyak diminati banyak orang.
Sangat puas dengan gagasan Inggrid ini. Tidak sia-sia rupanya anak buahnya satu ini suka ilang-ilangan kalau balik-balik membawa ide secemerlang ini. Sudah puas dengan ide Inggrid, akhirnya Ali pun kali ini melepaskan Inggrid dengan mudah. Cukup beruntung memang Inggrid kali ini terlepas dari amukan singa galak. Dan sebisanya Inggrid pun langsung menarik diri dari penglihatan si bapak bos nya. Kalau masih di sini bisa-bisa ia tetap di terkam nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tidak Bersama ✔
Chick-Lit|| COMPLETE || Seberapa lama pun kita bersama, jika pada kenyataannya kamu tidak bersamaku, aku bisa apa. Ngacak-ngacak di nikahan kamu?? Mungkin?? Inggrid Pramudhita