**
Tidak terasa sudah dua hari berlalu setelah hari ayah dilaksanakan di SMAN 1.Saat ini Gama dan anak-anak geng motor Vagos yang bersekolah di SMAN 1 tengah berkumpul di roftoop guna untuk mendiskusikan penyerangannya dengan geng motor Rex"Gimana kalian ngerti kan?"tanya gama yang diangguki mantap oleh mereka semua
"Kalo ada yang mau nanya dipersilahkan"ucapnya lagi.Lalu tidak lama ada seorang yang mereka yakini adalah adik kelas mengangkat tangannya
"Maaf bang,gue mau nanya emangnya kita melakukan itu kapan dan dimana?"
"Kita lakuin itu nanti siang pas pulang di lapangan luas tempat biasa.Gue juga udah ngirim undangan resmi sama mereka buat ketemuan disana"
"Tapi kalo mereka gak Dateng gimana bang?"tanya yang lainnya
"Kalo mereka gak Dateng itu sama aja dengan mereka yang mengakui kekalahannya.Lagi pula gue yakin mereka nanti pasti Dateng"ucap Gama seraya tersenyum miring
"Bang gue baru dapet kabar kalo nanti siang geng motor Rex bakal bawa senjata tajam!?"seru salah satu anggota setelah melihat sebuah pesan yang masuk kedalam handphone mahalnya
"Lo tau dari mana?"tanya Teo penuh selidik
"Emm gue punya pacar dari SMAN 2,awalnya sih gue gak mau Nerima dia tapi setelah gue pikir-pikir ternyata gue bisa manfaatin dia jadi mata-mata kek gini"ucap cowok itu seraya menggaruk kepalanya yang tidak gatal
Yah SMAN 2 adalah tempat mayoritas anggota bahkan inti dari geng Rex bersekolah.Selain bermusuhan di luar sekolah mereka juga bermusuhan antar sekolah terbukti dengan selalu adanya percekcokan antara kedua sekolah itu jika dipertemukan dalam sebuah kompetisi antar sekolah
"Faza! Gue tau lo ngelakuin itu untuk Vagos tapi jujur gue gak suka dengan tingkah Lo yang mempermainkan perasaan cewek hanya untuk mendapatkan informasi kek gini!"sahut Gama tegas.Sementara cowok yang bernama Faza itu hanya bisa menunduk takut
"Maaf bang"
"Iya gue maafin!tapi lain kali jangan kek gini lagi!ingat nyokap Lo cewek adek Lo juga cewek!gimana perasaan Lo kalo adek Lo yang berada di posisi cewek itu! Pacaran tapi cuma di manfaatin sama cowoknya!"
"Maaf bang gue janji gak bakal ngulangin kesalahan yang sama lagi!"tekat cowok itu
"Bagus! ini bukan cuma buat Faza aja tapi kalian semua!PAHAM!?"Teriak Gama
"SIAP,PAHAM Bang!"Teriak mereka serempak
"Oh iya buat masalah geng Rex tadi kalian juga bawa senjata tapi bukan untuk melukai melainkan untuk menjaga diri!Zayan,hubungi Abian dan yang lain kasih tau juga mereka"ucap Gama yang langsung di angguki oleh Zayan
**
Kemudian gama kembali menjelaskan strategis supaya anak-anak Vagos tidak sampai terluka saat pertarungan nanti
Bruk
Tetapi itu tidak berselang lama karena tiba-tiba seorang cowok yang juga merupakan anak Vagos menghampiri nya dengan tergesa-gesa
"Bang Gawat! Gawat!!"ucapnya panik.Melihat itu membuat Gama dan anak Vagos yang lainnya juga menatap orang itu dengan khawatir
"Kenapa?"
"Natasha Bang!"Mendengar nama Natasha semakin membuat Gama khawatir
"Natasha kenapa?!"ucap Teo yang juga ikut khawatir
"Natasha di bully sama Mysie dkk di kantin!!!"ucap nya.Mendengar itu membuat rahang Gama mengeras
"BANGSAT!!"Teriak Gama.Kemudian ia langsung berlari kearah kantin di ikuti oleh anak-anak Vagos yang lain
Ketika di kantin Gama dapat melihat penampilan Asha yang sangat berantakan.Baju yang basah terkena jus dan rambut yang acak-acakan tetapi yang lebih parahnya disana Gama dapat melihat Asha yang terduduk seraya menangis
Sementara Mysie ia hanya menatap Asha datar dengan pipi yang Merah?
Gama menggelengkan kepalanya berusaha memfokuskan perhatiannya sepenuhnya kepada Asha.Sementara di belakangnya Teo dan Zayan berusaha memegang tangan Emilda dan Netta supaya tidak kabur
Disana Gama juga dapat melihat seorang gadis berkacamata tebal yang menunduk dengan lutut yang terluka.
Disini Gama dapat menyimpulkan bahwa Mysie pasti tengah membully adik kelas itu dan di halau oleh Asha tetapi malah Asha sendiri yang kena imbasnya!yah Gama yakin itu yang terjadi
"Asha kamu gak papa?"tanya Gama seraya berusaha menenangkan Asha yang menangis
"Hiks hiks Gama sakit hiks hiks"mendengar isakan tangis Asha membuat Gama tidak tahan lagi.Langsung saja di gendong nya Asha ala Bridal style tetapi sebelum itu ia menoleh kebelakang menatap Mysie dkk lalu menatap teman-teman seakan-akan memberi isyarat kepada mereka untuk menghukum Mysie dkk.Teman-temannya yang mengerti tatapan Gama itu langsung mengangguk mantap
Setelah itu Gama langsung pergi meninggalkan kantin.Saat ini di kantin hanya ada empat wanita dan selainnya adalah anak-anak geng Vagos
"Lo silakan pergi!"ucap Zayan dingin kepada cewek cupu yang mereka duga adalah korban bully-an Mysie dkk
Cewek cupu itu langsung mengaguk seraya berlari meninggalkan kantin dengan sedikit meringis karena luka di lututnya.Tetapi ketika keluar dari kantin tiba-tiba ada seseorang yang menarik tangan cewek itu dan menyeretnya ke sebuah tempat
Sementara itu di kantin Mysie dkk di tatap dengan tatapan tajam oleh Zayan dan anak-anak Vagos yang lain.Sedangkan Mysie dkk hanya bisa meneguk ludahnya kasar
"Ya Allah,semoga gue pulang nanti gak cuma tinggal nama doang"batin ketiganya seraya menatap takut-takut anak-anak geng Vagos
**
Vote & coment!!
Follow Instagram aku
@abeliyagsn_
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Fake
Teen Fiction[SUDAH TERBIT] [PART SUDAH TIDAK LENGKAP KARENA SUDAH TERBIT] [Squel I'ts Me] ** Mysie itu Palsu! Sifatnya palsu! Tingkahnya Palsu! Bahkan hidupnya pun penuh dengan kepalsuan dan Drama! "Kalian hanya bisa menilai seseorang dari pandangan kalian send...